Pendidikan

Satu Calon Rektor IAIN Kendari Mengundurkan Diri

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Satu dari enam calon yang akan memperebutkan kursi Rektor IAIN Kendari memilih mengundurkan diri pada kontestasi pemilihan rektor tersebut. Calon tersebut adalah Ketua Prodi Ilmu Alquran dan Tafsir (IQT) Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar, Kasim Salenda.

Sedangkan lima calon lainnya  memasuki tahapan fit and proper test oleh komisi seleksi, dan telah melalui tahap uji kepatutan dan kelayakan pada tanggal 22 – 23 Februari lalu di Jakarta, sebelum pengajuan nama calon rektor kepada Menteri Agama.

Kelima calon Rektor IAIN Kendari tersebut adalah Ketua Senat IAIN Kendari, Faizah Binti Awad, Wakil Rektor II IAIN Kendari, Pairin, Kepala LPPM IAIN Kendari, Muhammad Alifuddin, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kendari, Sitti Kuraedah dan Wakil Rektor I IAIN Kendari, Husain Insawan.

[artikel number=3 tag=”rektor,” ]

Rektor IAIN Kendari, Nur Alim, memberikan support dan motivasi kepada seluruh calon rektor,  yang kelima-limanya merupakan koleganya selama menjabat sebagai Rektor IAIN Kendari.

“Saya bersyukur karena tidak nampak suasana kompetisi di antara mereka, yang ada hanya suasana kontestasi. Mereka sedang menjemput takdir, siapapun yang terpilih mari kita dukung untuk kemajuan IAIN Kendari di masa yang akan datang,“ tulisnya dalam sebuah vlog yang diunggahnya di media sosial.

Untuk diketahui, proses penjaringan calon Rektor IAIN Kendari ini telah dimulai sejak akhir Oktober 2018 lalu. Dimana, para calon Rektor telah melalui proses seleksi administrasi oleh panitia penjaringan, pemberian pertimbangan senat institut, dan diajukan sebagai calon Rektor kepada Kementerian Agama.

Direktur jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin, ditunjuk sebagai ketua komisi seleksi calon rektor 10 perguruan tinggi keagamaan Islam termasuk IAIN Kendari.

Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button