Politik

Pasca Sarjana UHO Kendari Bakal Undang Capres: Kita Uji Secara Akademis

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pasca Sarjana Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berencana mengundang para kandidat Calon Presiden (Capres) Republik Indonesia (RI) untuk berdialog dengan mahasiswa. Itu diungkapkan oleh mahasiswa Pasca Sarjana Manajemen UHO Kendari, Rahmat Apiti saat ditemui, Jumat (25/8/2023). Hal ini dilakukan usai adanya keputusan Mahkamah Konsititusi (MK) yang membolehkan capres berkampanye di ruang kampus.

“Kami akan undang capres untuk berdialog dengan mahasiswa, kita uji secara akademis visi dan misi capres,” ucapnya.

Menurutnya, jika wacana ini tercapai dan mereka berhasil mendatangkan capres, salah satu isu yang akan menjadi topik utama dalam dialog nanti yakni masalah pertambangan. Sebagaimana diketahui, Provinsi Sultra merupakan daerah penghasil tambang nikel terbesar di dunia. Namun rupanya, pengelolaannya masih carut marut dan belum memberikan dampak besar bagi kesejahteraan masyarakat.

“Sehingga nikel butuh perhatian khusus untuk pengelolaan sumber daya alam (SDM) akibat regulasi yang mencla-mencle tidak berdampak pada kesejahtraaan masyarakat. Makanya kita ingin dengar langsung visi capres terkait lingkungan dan SDM, kita akan liat bobotnya bagaimana pengelolaan pertambangan di Sultra nantinya,” tuturnya.

Untuk teknisnya, Rahmat Apiti menyebut,
nanti pihaknya akan kemas dalam bentuk dialog sehingga kampanye dan atau dialog tersebut berisi dan mahasiswa bisa memberikan kritikan dan masukan.

Tujuannya, supaya ketika terpili nanti capres tersebut dapat membuat kebijakan yang sifatnya kedaerahan dan tidak Jakarta “sentris”. Terkait dengan rencana kegiatan tersebut, ia mengaku sudah melakukan komunikasi dengan beberapa kandidat.

“Saya sudah komunikasi dengan “pembisik” capres yang akan kami undang, baik pembisik Ganjar, Anies maupun Prabowo. Tapi kalau kemudian nanti berubah kandidat capresnya kita sudah siapkan skenarionya,” jelasnya.

Ia menambahkan, untuk pelaksanaannya pihaknya masih mencari waktu yang tepat sembari merumuskan rekomendasi yang menyangkut kepentingan masyarakat untuk disampaikan ke capres nantinya. (bds)

 

Reporter: Sunarto
Editor: Wulan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button