KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Aksan Jaya Putra (AJP) mengaku bakal membantu DPD II Golkar Kendari untuk menambah perolehan jumlah kursi di DPRD Kendari.
Hal ini tentu tidak lepas dari keinginan partai besutan Airlangga Hartarto ini untuk mengusung calon wali kota Kendari, pada 2024 mendatang.
Berdasarkan tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, rencananya akan didahulukan pemilihan legislatif (Pileg) yang dilaksanakan pada Maret 2024.
Sementara pemilihan kepala daerah (pilkada) baik wali kota maupun bupati digelar setelah tujuh bulan pelaksanaan Pileg, yaitu tepatnya Oktober 2024.
“Untuk dapat mengusung calon sendiri, perolehan kursi di DPRD kota harus tertambah, dan saya siap membantu DPD II Golkar Kendari untuk mewujudkan,” tutur dia, Senin (10/5/2021).
Wakil Ketua Komisi III DPRD Sultra ini yakin DPD II Golkar Kendari dapat menambah perolehan kursinya di DPRD Kendari.
Di mana, kata politisi muda Golkar itu, banyak kader Golkar di Kendari yang berpotensi maju bertarung di Pileg 2024 dan mampu menambah perolehan kursi.
“Saya pikir kita (Golkar) banyak memiliki kader potensial,” tambahnya.
Selain kader untuk maju pileg, lelaki lulusan Administrasi Bisnis atau Bachelor of Business Administration ini menuturkan, juga banyak kader yang dipersiapkan maju Pilwali Kendari.
Ia pun menyebutkan, Ketua DPD II Partai Golkar Kendari, LM Inarto, Ketua AMPI Sultra, Radan Nur Alam, termasuk dirinya.
Ia juga menegaskan dirinya siap tampil di Pilwali Kendari dan berkomitmen tidak maju di perhelatan pileg.
“Makanya kalau saya dikasih surat tugas dari DPP nantinya, saya akan turut membantu pemenuhan target kursi di DPRD Kendari. Kan pileg itu di Maret, lalu Oktober itu pilkada,” jelas pria yang kerap disapa AJP.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Kendari, Maoliddin mengungkapkan, saat ini perolehan kursi Golkar di DPRD Kendari hasil Pileg 2019 lalu berjumlah lima kursi.
Untuk mengusung calon sendiri, Golkar minimal menambah dua kursi pada Pileg 2024 mendatang. Sehingga jumlahnya menjadi tujuh, sebagai syarat untuk mengusung atau maju calon wali kota.
“Sekarang kita ada lima kursi, ke depan targetnya dua kursi satu dapil. Makanya kami mulai mengidentifikasi para kader untuk dipersiapkan maju Pileg,” tandasnya. (bds*)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki
