Opini

Kontroversi Konser Coldplay dengan Misi LGBT Bahayanya Buat Generasi Muda?

Dengarkan

Akan Konser Coldplay dijakarta bulan November thn 2023 sudah berbuah protes  dan sering kali mereka membawa misi LGBT dan hal ini akan menjadi topik yang kontroversial dan mengundang pemikiran yang beragam. Penting untuk diingat bahwa bahwa tulisan ini mencoba untuk mengingatkan bagi mereka yang memihakkehadiran mereka. Di bawah ini adalah beberapa pemikiran yang mungkin muncul sehubungan dengan konser Coldplay dan misi LGBT.

Inklusi dan Dukungan kepada Misi LGBT pada konser Coldplay dapat dianggap sebagai bentuk inklusi dan dukungan terhadap komunitas LGBT. Misi tersebut dapat memberikan kesempatan bagi penggemar LGBT untuk merasa diakui, dihormati, dan diterima oleh masyarakat luas khususnya di tanah air yang nota bene penduduknya mayoritas Muslim?.

Konser Coldplay dengan misi LGBT juga dapat berfungsi sebagai platform untuk menyebarkan informasi tentang isu-isu yang dihadapi oleh komunitas LGBT, mempromosikan kesadaran, dan memerangi diskriminasi serta prasangka terhadap mereka. Bila konser ini jadi dilalukan maka sejatinya kita Ini (muslim Indonesia) secara terbuka membantu membangun masyarakat yang lebih inklusif dan penerima LGBT hidup di Negara kita.

Namun, penting untuk diakui bahwa menerima misi LGBT dalam konteks konser Coldplay mungkin tidak disetujui oleh sebagian orang. Beberapa individu atau kelompok mungkin berpendapat bahwa membawa misi LGBT ke dalam konser bisa dianggap sebagai promosi gaya hidup yang bertentangan dengan keyakinan atau nilai-nilai Agama Mayoritas Muslim di Indonesia.

Ada argumen yang menyatakan bahwa pengaruh konser Coldplay dengan misi LGBT dapat memiliki dampak yang beragam pada generasi muda. Sementara beberapa orang berpendapat bahwa itu dapat membantu mendorong penerimaan LGBT tumbuh subur, maka ketahuilah bahwa dengan menonton konser inisecara tidak langsung anda setuju LGBT timbuh dan berkembang seperti dijaman Nabi Luth.

Konser seperti ini pemerintah sejatinya menekankan untuk tidak ada pengertian, dan toleransi terkait LGBT sekalipun dengan pandangan yang berbeda. Perlu dika,panyekan secara tegas melalui diskusi yang bermakna, mungkin ada kesempatan untuk meninjau ulang ijin konser ini mengingat coldply sering tampadi sangka sangka dengan sengaja membentangkan bendera pelangi atas dukungan LGBT.

Menyadari sepenuhnya bahwa setiap orang memiliki hak untuk memilih pendapat dan keyakinan mereka sendiri tentang topik ini. Penting untuk berbicara tentang isu-isu ini dengan rasa hormat, barangkali perlu mendengarkan sudut pandang yang berbeda, tapi terkait LGBT mungkin orientasi seksual seperti ini tidak perlu di kampanyekan apalagi menjadi  pendukung.

Perlu di ketahui bahwa bukan konser Coldplay yang mdilarang tapi sering kali mereka menggelar bendera pelangidiatas panggung mereka sehingga secara tidak langsung mereka telah menjadi pendukung dan menyebarkan dukungan kepada LGBT, misi ini lah dan bahayanya bagi generasi muda.

Nilai Kebenaran dan Kepentingan seseorang yang tidak setuju dengan misi LGBT dalam konser Coldplay mungkin melihatnya sebagai bertentangan dengan keyakinan agama atau nilai-nilai Pancasila masyarakat Indonesia yang berketuhanan. Dengan melakukan konser coldplay berarti mempromosikan LGBT di acara publik hal inilah akan dapat membawa dampak negatif pada generasi muda dengan mengubah pandangan mereka terhadap moralitas dan orientasi seksual.

Penting untuk mempertimbangkan konteks geografis, budaya, dan sosial kemasyarakatan dimana tempat konser tersebut diadakan. Nilai-nilai keagamaan mayoritas muslim sangat tegas dan di haramkan. Oleh karena itu komunitas, misi LGBT dalam konser Coldplay harus dibatalkan karena tidak sesua dengan nilai-nilai keagamaan manapun di Indonesia dan bahkan melanggar hukum atau norma sosial yang ada di masyarakat.

Peran Orang Tua dan Pendidikan dalam menghadapi dampak konser atau acara publik dengan misi LGBT pada generasi muda, dibutuhkan keterlibatan peran orang tua dan para pendidik menjadi sangat penting. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk membimbing anak-anak mereka dalam memahami isu-isu yang rumit dan memberikan nilai-nilai dan perspektif yang sesuai dengan keyakinan Agama sesuai keyakinan masyarakat sendiri.

Oleh:drlakai

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button