Metro Kendari

Video Viral! Seorang Ibu Hamil Kejang Usai Disuntik Vaksin

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebuah video memperhatikan seorang wanita mengalami kejang yang diklaim akibat vaksin Covid-19. Ini terjadi di Desa Wunduhaka, Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam video berdurasi 11 detik itu terlihat seorang wanita terbaring mengalami kejang. Didalam video tersebut juga ada wanita yang menangis yang berbahasa daerah “Bidan Yuyun hu deela leu poka tumulungii Ari deela me Vaksin  Ano konoi hendeino ya  Allah” ( Bidan Yuyun kasian datangpi tolong habis vaksin dia kenapa begini Ya Allah).

Menurut informasi yang berhasil dihimpun media ini bahwa korban bernama Reka. Mengalami kejang diduga usai menerima vaksin di Puskesmas Wanggudu Raya, Rabu siang pukul 11.00 Wita ( 20/4/2022).

Kepala Puskesmas Wanggudu Raya, Harmin saat dikonfirmasi menjelaskan, korban yang mengalami kejang-kejang langsung rujuk di Rumah Sakit Konawe Utara pada Jumat malam.

“Oh,  yang tadi malam sudah dibawah ke rumah sakit dia maagnya kambuh,” ujarnya pada Sabtu 23 April 2022.

Ia juga mengatakan, usai diperiksa dari hasil Scrining menunjukan bahwa ibu Reka dalam keadaan normal.

“Pasien tersebut, semua dia tekanan darahnya bagus, nadinya bagus, makanya di konfirmasi dokter bisa vaksin,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan, bahwa pasien yang mengalami kejang-kejang usai vaksin tersebut  tidak dalam keadaaan hamil.

“Intinya kami tidak memaksa dalam pemberian vaksin,  artinya pasien sendiri yang mau  untuk divaksin dan hasil scriningnya  juga  menunjukan bahwa semua dalam keadaan normal,” terangnya.

Ia juga menjelaskan, pihaknya untuk gejala kejang-kejang  setelah vaksin  yang di alami pasien  sebelumnya tidak  ada laporan. Dari Hasil pemeriksaan dokter Rumah sakit Gastritisnya maag yang kambuh.

Ia mengatakan, setelah mendapatkan perawatan medis, pasien tersebut telah membaik.

“Dirumah sakit itu pasien,  karena tadi malam mereka bawa begitu turun dari ambulance bisa jalan dia pergi kencing. Nantipi tadi malam teman-teman puskesmas menelpon coba saya konfirmasi dokter Puskesmas maagnya kambuh ini memang katanya itu pasien ada riwayat maag,” pungkasnya.

 

Reporter: Erik Lerihardika
Editor: Via

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button