KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pj Gubernur Sultra, Teguh Setyabudi, membalas tudingan dari tokoh masyarakat Buton terhadap dirinya yang dianggap tak mampu melantik La Bakry sebagai Bupati Buton definitif.
“Bukan masalah mau tidak mau, atau mampu tidak mampu. Ada regulasi yang mengatur itu. Kendalanya, SK pengangkatan belum keluar dari pusat,” tegasnya kepada awak media di kantor Wali Kota Kendari, usai mengikuti upacara HUT Kota Kendari ke-187, Rabu pagi (9/8/2018).
Dia juga mengklaim, sekitar tiga minggu yang lalu, dirinya telah mengajukan surat pengangkatan kepada Mendagri. Setelah surat itu keluar, barulah bisa dilakukan pelantikan.
“Jadi, nanti Kemendagri mengeluarkan SK pengangkatan La Bakry sebagai Bupati Buton definitif, barulah Pj Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, bisa melantik. Tapi kalau sekarang kami melantik, dasarnya apa,” ungkapnya.
Teguh juga berdalih, sebelumnya, yang harus mengusulkan pengajuan bupati definitif adalah DPRD Buton. Namun tidak dilakukan, maka pihaknya mengambil alih dan mengusulkan pelantikan La Bakry ke Kemendagri.
Teguh Setyabudi yakin, dalam waktu dekat, SK tersebut sudah akan keluar. Sehingga secepatnya dia bisa melantik La Bakry.
Biro Pemerintahan Pemprov Sultra dikabarkan telah berangkat ke Jakarta kemarin, Senin (8/4/2018), untuk mengambil SK pengangkatan La Bakry sebagai Bupati Buton definitif.
Reporter: Fadli Aksar
Editor: Rani
