Muna

Maraknya Praktik Bom Ikan di Muna Mulai Meresahkan Nelayan

Dengarkan

MUNA, DETIKSULTRA.COM – Aksi bom ikan di wilayah perairan pantai Desa Oempu dan Tanjung, Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna meresahkan para nelayan. Akibat aksi pemboman ikan tersebut, penghasilan nelayan menjadi rendah.

Salah seorang warga Desa Oempu, Nur Arduk mengatakan maraknya aksi bom ikan ini telah berlangsung lama. Apalagi saat menjelang bulan puasa dan satu minggu sebelum lebaran bom ikan sering terjadi. Terduga pelaku diketahui berasal dari daerah lain.

Bukan hanya saat momen lebaran seperti saat ini, terakhir hari ini bom ikan kembali terjadi di Desa Oempu sebanyak empat kali. Ia mendengar bunyi ledakan yang berasal dari arah pantai. Para warga pun terkejut dan menuju laut untuk mengambil ikan yang sudah dibom.

“Terduga pelaku pembom ikan diduga dari Buton Tengah. Teman-temannya yang pernah ditahan saat membom perahu pengaman pantai di Desa Oempu,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Minggu (30/3/2025).

Nur Arduk bercerita, sebelum ada bom ikan, para nelayan memiliki penghasilan yang banyak meskipun hanya menggunakan pukat dan jaring. Namun sekarang ini, penghasilan mereka menurun drastis.

“Kalau dulu biar kita memancing di pinggir pantai tetap kita dapat ikan untuk kebutuhan sehari-hari tanpa beli lagi di pasar. Sekarang para warga desa Tanjung dan Oempu susah sekali dapat ikan,” ungkapnya.

Ia mengaku di desa Tanjung sebelumnya pernah dibuat pos jaga dari TNI untuk mengawasi pelaku yang melakukan aktivitas ilegal itu. Namun pos tersebut dianggap tidak lagi dimanfaatkan karena tidak ada penjaganya.

“Tidak ada gunanya ini pos jaga. Tidak pernah ada penjaganya. Pemboman juga masih terjadi sampai saat ini,” kesalnya.

Sementara itu, Kepala Desa Oempu, Safar membenarkan bahwa di desanya kerap terjadi aksi bom ikan dan telah berlangsung lama.

Aktivitas ini sangat merugikan masyarakat nelayan. Selain itu juga merusak lingkungan dan biota laut.

“Ya benar, ini hari lagi terjadi di dekat pantai malah para warga warga mendengar suara ledakan,“ ungkapnya. (bds)

 

Reporter: La Ode Darlan
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button