Wujudkan SDM Unggul dan Berdaya Saing, PT Vale Gelar Seminar Budaya K3 di USN Kolaka

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – PT Vale Indonesia Tbk Pomalaa menggelar Vale Goes to Campus di Universitas Sembilas Negeri (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (6/2/2025).
Dalam kegiatan ini, PT Vale fokus pada edukasi penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di dunia kerja. Ini penting disebarluaskan, agar kelak lulus dari kampus, mereka sudah siap hadapi dunia pekerjaan, dengan pahaman K3 yang telah matang.
“Kesehatan dan keselamatan adalah dasar dari kesuksesan. Bagi mahasiswa yang akan terjun ke dunia kerja, menguasai prinsip-prinsip K3 adalah langkah awal untuk meraih kesuksesan, mengembangkan produktivitas, dan membangun karier yang sehat serta berkelanjutan, tetapi harus dimulai dari tekad yang kuat dari diri sendiri,” ucap Head of Pomalaa Project, Mohamad Rifai dalam rilis yang diterima awak media ini.
PT Vale Pomalaa tentu akan terus berupaya dalam membangun budaya K3 sebagian wujud dalam menanam fondasi utama operasional yang selaras dengan ashta cita pilar pembangunan nasional yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas manusia Indonesia.
PT Vale mendorong kesiapan generasi muda menghadapi dunia kerja yang kompetitif dan berisiko tinggi. Kampanye ini tidak hanya menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja tetapi juga membangun karakter mahasiswa sebagai agen perubahan yang unggul, produktif, dan sehat tanpa narkoba.
“Kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kita dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat,” imbuh Rifai.
Sementara itu, Senior Manager HSOR Pomalaa, Guntur S. Hadi dalam paparannya menyampaikan bahwa budaya K3 harus menjadi bagian dari karakter generasi muda yang akan memasuki sektor industri.
Ia juga mengingatkan bahwa kecelakaan kerja masih menjadi isu besar secara global, dengan lebih dari 430 juta kecelakaan kerja terjadi setiap tahunnya, mengakibatkan sekitar 2,78 juta kematian.
Selain berbagi informasi, Guntur juga memberikan panduan bagi mahasiswa yang akan memasuki sektor industri berisiko tinggi.
Salah satu peserta dari Program Studi Hukum, Fakultas Hukum USN Kolaka, Muhammad Rizky, mengungkapkan antusiasmenya dalam mengikuti acara ini.
“Materi tentang K3 yang disampaikan sangat membuka wawasan saya, terutama dalam menghadapi dunia kerja yang penuh tantangan. Saya merasa lebih siap dan percaya diri untuk mengaplikasikan prinsip K3, baik untuk keselamatan diri sendiri maupun rekan kerja di masa depan,” ujar Rizky.
Dengan terselenggaranya program ini, PT Vale IGP Pomalaa berharap dapat terus menginspirasi mahasiswa untuk menjadikan penerapan K3 sebagai landasan dalam membangun karier yang produktif, sehat, dan berkelanjutan. Kampanye ini bukan hanya sekadar edukasi, tetapi juga bagian dari upaya menciptakan generasi yang lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks.
Rektor USN Kolaka, Nur Ihsan, menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan bahwa kolaborasi antara akademisi dan sektor industri sangat penting dalam membekali mahasiswa dengan kompetensi yang relevan dan akan membuka peluang untuk memberikan pemahaman tentang K3 kepada mahasiswa.
Selain membangun kesadaran tentang K3, kegiatan ini juga menyoroti bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa. Rektor USN Kolaka menegaskan bahwa pihak kampus berkomitmen dalam memberantas narkoba di lingkungan akademik. (cds)
Reporter: Sunarto
Editor: Biyan