KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Santri asal Pesantren Ummushabri Kendari didaulat menjadi salah satu duta Pramuka Indonesia untuk mengikuti ajang Asean Scetro di lima negara pada bulan Maret 2019 mendatang.
Ainun Mardhiyah yang masih duduk dibangku kelas XI IPA ini dinobatkan menjadi duta Pramuka indonesia setelah mengikuti sejumlah tes yang dilaksanakan panitia PPSN V 2018 di Provinsi Jambi selama tiga hari, dari tanggal 25-28 Oktober lalu. Adapun tes yang dilalui, di antaranya tes teknik kepramukaan, bahasa dan budaya, kererampilan, serta kesehatan.
Pembina pendamping putri utusan kontigen asal Sultra, Wildanong, mengatakan, sebenarnya ada empat santri yang kami utus untuk mengikuti seleksi ini. Terdiri dari tiga santri asal Ummushabri Kendari dan satunya lagi berasal dari salah satu pesantren di Konawe Selatan.
BACA JUGA:
> Diduga Kesal, Wanita di Konsel Siram Suaminya dengan Air Panas
> Pengacara Asrun-ADP masih Pikir-pikir untuk Banding
> Polisi di Muna Curi Dua Ekor Sapi
> Lima Formasi Jabatan Dokter Tidak Ada Pelamarnya
“Dari empat santri asal Sultra, ternyata Ainun berhasil menjadi peserta terbaik bersama sejumlah santri berprestasi lainnya dari berbagai provinsi untuk menjadi perwakilan Indonesia pada ajang Asean Scetro ini,” katanya, Kamis (1/11/2018).
Selain itu, Pembina Pramuka penegak Gugus Depan (Gudep) Ummushabri ini melanjutkan, Asean Scetro kali ini merupakan yang kedua sejak pembentukannya pada 2015 silam. Untuk Asean Scetro kali ini, negara yang dituju yakni Malaysia, Singapura, Filiphina, kamboja dan Thailand.
“Nantinya mereka yang mengikut Asean Scetro ini, selain mengikuti perkemahan di lima negara tersebut, mereka juga akan berkunjung ke negara setempat, bermain wisata, city tour dan kegiatan kepramukaan lainnya,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Asean Scetro atau Scout Education Recreation Tour merupakan kegiatan yang digagas Kementerian Agama bersama Kwarnas Gerakan Pramuka dalam rangka memajukan Pramuka santri di Indonesia.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani
