Sidak ke Depot Kendari, DPRD Sultra Minta Pertamina Libatkan Pihak Independen Cek BBM Pertalite
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kasus motor ojek online (ojol) yang mogok setelah mengisi BBM jenis Pertalite, memantik Komisi III DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di Depot BBM Kota Kendari.
Rombongan Komisi III DPRD Sultra yang diketuai Suleha Sanusi sebelum sidak ke Depot BBM Kota Kendari, lebih dulu sidak di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berlokasi di THR, dan depan Rabam.
Seusai sidak di SPBU, rombongan sempat berkunjung ke bengkel resmi Honda yang berada tidak jauh dari SPBU depan Rabam guna mengecek kendaraan masyarakat dan ojol yang rusak, hingga akhirnya menyudahi sidak di Depot BBM Kota Kendari.
Di sana, rombongan diterima langsung oleh Kepala Depot BBM Kota Kendari, Supriyono Agung Nugroho, dan kemudian dilanjutkan rapat tertutup.
Dalam kesempatan itu, Ketua Komisi III DPRD Sultra, Suleha Sanusi mengatakan, pihaknya sudah bertemu dengan pihak Pertamina melalui Depot BBM Kota Kendari.
Di saat bersamaan rombongan Komisi III DPRD Sultra menyerahkan sampel BBM jenis Pertalite untuk diuji di laboratorium.
“Besok sudah akan ada hasilnya, sampel yang kami ambil di dua SPBU saat sidak. Selanjutnya, kami akan menggelar RPD menyahuti aspirasi masyarakat, dan itu semua kita akan panggil semua instansi terkait,” kata dia, Kamis (6/3/2025).
Namun ia berharap, pengujian sampel Pertalite dilakukan oleh tim independen, bukan hanya dicek pihak Pertamina sendiri. Sebab menurut dia, jika hanya pengecekan di internal Pertamina, maka akan timbul kecurigaan dari masyarakat.
Baca Juga : Ratusan Motor Ojol di Kendari Mogok Usai Isi BBM Pertalite, Pertamina Siapkan Formulir Pengaduan di SPBU
Sehingga, untuk menghindari hal tersebut, kiranya Pertamina bisa melakukan uji sampel secara dua arah, baik dilakukan di internal Pertamina, maupun menggunakan tim independen.
“Kami bertanya adakah lagi yang lebih independen mengenai tes sampel ini, pihak mereka mengatakan ada di Jakarta, dan itu sampel akan dibawa ke sana untuk diuji tim independen,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.
Sementara itu, Kepala Depot BBM Kota Kendari Supriyono Agung Nugroho merespons baik permintaan Komisi III DPRD Sultra perihal melibatkan tim independen untuk menguji sampel BBM jenis Pertalite.
“Sampel sudah di packing, dan akan dikirim ke Jakarta untuk dites oleh tim independen,” jelas dia.
Selanjutnya, pengujian sampel di internal Depot BBM Kota Kendari, hasilnya nanti akan diserahkan ke Komisi III DPRD Sultra.
“Besok pagi kita akan serahkan hasilnya, apapun hasilnya kita akan sampaikan apa adanya,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Depot BBM Kendari Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi pastikan semua jenis BBM, termasuk Pertalite sesuai dengan standar operasional penyaluran atau pendistribusian BBM ke masyarakat.
Hal itu dipastikan Pertamina Patra Niaga, setelah Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), Dinas ESDM Sultra turun melakukan uji sampel BBM jenis Pertalite di empat stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Kendari.
Hasilnya, pengujian laboratorium terhadap sampel BBM Pertalite yang diambil dari SPBU, hasilnya menunjukkan bahwa Pertalite yang didistribusikan oleh Pertamina Patra Niaga di Depot BBM Kendari telah memenuhi standar spesifikasi yang ditetapkan (on-spec).
Hasil ini menegaskan bahwa BBM yang beredar tetap terjaga kualitasnya dan aman digunakan oleh masyarakat. Olehnya itu, masyarakat diminta untuk tetap menggunakan produk Pertamina, sebab mutu BBM yang didistribusikan selalu terjaga kualitasnya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Biyan
