Hugua Soroti Ribuan Obat Golongan Narkotika yang Hilang di RSUD Bahteramas

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Hugua menyoroti ribuan ampul obat golongan narkotika hilang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas.
Diketahui, obat yang dicuri tersebut adalah Fentanyl merek Fertanex sebanyak 1.460 ampul. Kejadian ini sudah terjadi sebanyak tiga kali.
Pelaku pencurian ini diduga memiliki ciri-ciri yang sama, dan terakhir pencurian obat-obatan ini terjadi sekitar pukul 22.00 Wita pada Kamis (3/4/2025) malam.
Hugua mengatakan, sangat menyayangkan aksi pencurian yang terjadi di RSUD Bahteramas itu.
Menurutnya, obat ini merupakan jenis yang tidak boleh disebarkan sembarangan karena akan berbahaya jika digunakan tidak sesuai peruntukkan.
“Kami akan melakukan peninjauan langsung ke lapangan, kemudian memanggil Direktur RSUD Bahteramas dan Kepala Dinas Kesehatan Sultra untuk meminta penjelasan,” katanya, Selasa (8/4/2025).
Lanjutnya, tinjauan dan pemanggilan ini untuk menanyakan terkait lapisan pengaman atau penjagaan bisa sampai bobol dan kenapa hanya obat jenis itu yang diambil.
Karena ini diduga adalah aksi pencurian maka, kasus ini pasti telah dilaporkan kepada pihak berwajib.
Ia menduga hilangnya obat ini juga kemungkinan atau diduga melibatkan oknum dari internal rumah sakit.
“Kemungkinan atau ada dugaan melibatkan oknum internal. Sebab jika pelaku berasal dari luar, tidak mungkin mengetahui lokasi penyimpanan obat tersebut. Tapi kita harapkan tidak ada,” tuturnya.
Hanya saja, jika terbukti ada keterlibatan ASN atau pihak internal rumah sakit, maka dirinya akan menjatuhkan sanksi tegas sesuai dengan aturan kedisiplinan pegawai negeri sipil.
“Ini kami hanya bisa menduga-duga. Kami juga belum menerima laporan resmi dari pihak rumah sakit maupun dinas terkait,” tutupnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan