BUTUR – DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten Buton Utara (Butur) menggelar orientasi penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMD) tahun 2022-2028, Senin (15/08/2022). Orientasi RPJMD tersebut diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Butur.
Sebanyak 39 kepala desa defenitif yang baru saja dilantik 26 Juli lalu oleh Bupati Butur menjadi peserta dalam orientasi RPJM desa ini. Sekretaris Daerah (Sekda) Butur, Muh.Hardhy Muslim mengatakan, orientasi RPJMD ini merupakan dasar bagi pembangunan desa selama enam tahun ke depan.
Ia mengimbau kepada seluruh kepala desa se-Kabupaten Buton Utara agar mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sebab untuk mewujudkan visi dan misi tiap kepala desa maka diperlukan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
“Jadi, tujuan kepala desa untuk membangun desanya selama enam tahun ke depan, harus tercatat dalam RPJMD, serta dalam penyusunannya harus singkron dengan RPJMD kabupaten, termasuk RT/RW,” kata Hardhy.
Ia menegaskan, tiap kepala desa wajib mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk peningkatkan perekonomian masyarakat pasca pandemi Covid-19.k Terutama pengentasan kemiskinan, stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Kepada kepala desa yang terpilih agar menjaga amanah yang dipercayakan oleh masyarakat dan negara. Sebab amanah itu bukan karena ditunjuk seperti halnya camat dan lurah, tetapi jabatan kepala desa merupakan amanah yang dipercayakan oleh masyarakat dan negara melalui pemilihan kepala desa,” ungkapnya.
Ia pun menegaskan, kepada seluruh kepala desa yang menjadi peserta orientasi agar menginventarisir kembali dan mengamankan aset-aset desa yang berpotensi dikuasai oleh pihak lain.
“Langkah Ini penting, agar kita bisa terlindungi dari unsur-unsur pelanggaran hukum, termasuk dalam pengelolaan anggaran dana desa diperlukan ketelitian dan penuh kehati-hatian, jangan sekali-kali melakukan penyelewengan. Saat ini sistem penganggaran kita terlaksana secara transparan dan akuntabel,” pungkasnya. (bds)
Laporan: M8
Editor: Wulan Subagiantoro
