kesbangpol sultra   kesbangpol sultra
Ekobis

Karyawan PT. Virtu Dragon Belajar ke Cina

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM-Puluhan karyawan PT. Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) telah dikirim ke China, untuk mendapatkan pendidikan industri mesin pertambangan khususnya operasional smelter dan stainles stell.

Mereka menimba ilmu di negeri Tirai Bambu itu selama satu tahun sejak diberangkatkan awal Mei 2018. Pemberangkatan karyawan dilakukan dalam dua gelombang.

Gelombang pertama karyawan yang berjumlah 46 orang, telah kembali ke tanah air. Sementara gelombang kedua, masih berada di Cina dan dijadwalkan kembali ke Indonesia September mendatang.

Salah seorang karyawan yang menempuh pendidikan ke Tiongkok (Cina) Risal, mengaku banyak mendapat tambahan pengetahuan dan wawasan tentang negara Cina.

Ia pun sudah mengetahui betapa pentingnya bahan baku nikel dalam perkembangan industri dunia saat ini.

Setahun di negara itu, Risal sudah bisa berkomunikasi menggunakan bahasa Mandarin. Kemampuannya itu dipastikan semakin memudahkan dirinya komunikasinya dengan karyawan asal Tiongkok diperusahaan VDNI.

[artikel number=3 tag=”buton,kendari”]

“Setelah kami pelajari tentang smelter dan stainless steel sekarang kami sudah paham dan mengerti bagaimana pengoperasiannya,” terangnya.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahaan karena sudah memberikan kesempatan kepada dirinya, untuk memperkaya ilmu pengetahuannya.

Sementara itu, HRD Manager Pusat PT VDNI, Arys Nirwana, memastikan karyawan yang dipercayakan belajar di negeri Cina mendapat pengetahuan teori dan praktek tentang lingkup kerja perusahaan tambang.

Karyawan yang diberangkatkan pada gelombang pertama, mempelajari Control Room dan Smelter.

Sedangkan, karyawan pada gelombang kedua berjumlah 30 orang difokuskan mempelajari tentang pembangkit listrik.

“Jadi mereka belajar selama enam bulan di kelas dan enam bulan di lapangan, jadi tidak hanya teori tetapi langsung praktek,” katanya.

Lanjutnya, pasca menimba ilmu di negeri Tiongkok, pihak perusahaan akan mempertimbangkan terkait besaran gaji.

“Seiring dengan waktu tugas dan tanggung jawab pekerjaan akan dievaluasi, gaji akan mengikuti,” tutupnya.

Reporter: Dahlan
Editor: Sumarlin

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button