Kesehatan

Program JKN Hadirkan Kemudahan Akses Layanan Kesehatan Bagi Anak di Kendari

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pagi yang seharusnya menjadi waktu istirahat bagi Vinser (38) berubah menjadi kepanikan. Anak perempuannya, Aqila (8), tiba-tiba mengalami muntah yang semakin sering disertai demam tinggi.

Melihat kondisi putrinya yang semakin melemah, Vinser memutuskan untuk segera membawa Aqila ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Aliyah 1 yang terdekat dari rumahnya.

“Awalnya Aqila hanya muntah sesekali, tetapi semakin lama frekuensinya meningkat. Wajahnya terlihat lemas, dan suhu tubuhnya juga mencapai angka yang mengkhawatirkan. Saya langsung memutuskan untuk tidak menunggu lebih lama,” ungkap Vinser.

Setibanya di IGD, Aqila langsung mendapatkan penanganan dari tim medis. Dokter segera memberikan obat untuk meredakan muntahnya, serta memasang infus guna memulihkan kondisi tubuhnya yang sudah sangat lemah.

Menurut Vinser, penanganan yang cepat membuat dirinya merasa lebih tenang di tengah situasi yang menegangkan.

“Penanganan yang kami dapatkan sangat cepat. Saya merasa lega anak saya langsung ditangani,” tambahnya.

Aqila didiagnosis mengalami dehidrasi akibat muntah berlebihan, serta demam tinggi yang mengharuskannya menjalani perawatan intensif rumah sakit.

Selama menjalani perawatan, Aqila mendapat perhatian khusus dari dokter yang secara rutin melakukan kunjungan harian untuk memantau kondisinya.

“Setiap pagi, dokter selalu datang untuk memeriksa kondisi Aqila dan memastikan kondisinya membaik dari hari ke hari perawatan. Itu membuat saya merasa tenang karena anak saya mendapatkan penanganan yang tepat,” ujarnya.

Selain pelayanan medis, Vinser juga mengungkapkan rasa puas terhadap kenyamanan ruang rawat inap yang ditempati Aqila.

Menurutnya, ruang perawatan tersebut tidak hanya bersih, tetapi juga memberikan suasana yang nyaman sehingga Aqila bisa lebih tenang dalam proses penyembuhannya.

“Ruangan yang nyaman seperti ini sangat membantu, baik untuk anak saya maupun untuk saya sebagai pendamping. Kebersihannya terjaga, fasilitasnya memadai, dan kami bisa beristirahat dengan baik,” tuturnya.

Tidak hanya itu, Vinser juga merasakan manfaat besar dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang telah membantu keluarganya dalam mengakses layanan kesehatan.

Sebelum menuju rumah sakit, ia sempat menggunakan fitur ketersediaan tempat tidur pada Aplikasi Mobile JKN.

Fitur ini memungkinkan peserta JKN mengetahui ketersediaan kamar di rumah sakit tujuan sehingga lebih memudahkan.

“Saya mengecek melalui aplikasi dan langsung tahu bahwa ada kamar yang tersedia di RS Aliyah 1. Ini sangat membantu karena saya tidak perlu repot mencari informasi secara manual di malam hari, hanya dengan Aplikasi Mobile JKN kini lebih mudah mendapatkan informasinya,” jelasnya.

Vinser menilai inovasi seperti aplikasi mobile JKN sangat mendukung kenyamanan peserta JKN, terutama dalam situasi darurat. Ia juga mengapresiasi BPJS Kesehatan yang terus berbenah demi memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat.

“Program JKN ini sudah sangat membantu. Saya merasakan sendiri kemudahannya, mulai dari fitur pada aplikasi mobile JKN hingga pelayanan di rumah sakit. Saya harap program ini terus ada dan semakin memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” katanya.

Kini, Aqila sudah kembali ceria setelah kondisinya membaik setelah perawatan intensif selama tiga hari. Vinser membawa pulang pengalaman positif dari layanan kesehatan yang ia terima.

Ia merasa program JKN benar-benar menjadi solusi nyata bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan berkualitas.

“Program JKN benar-benar menjadi solusi saat membutuhkan pelayanan kesehatan, semoga masyarakat lainnya lebih sadar akan perlindungan kesehatan, sehingga jangan tunggu sakit baru mendaftar program JKN ini,” tutupnya. (kjs)

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button