KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tim dan Relawan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar (Raisa) mendapat instruksi mendoakan calon Gubernur Sulawesi Tenggara, Asrun dan Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra (ADP). Perintah dari Rusda Mahmud, yang juga calon gubernur, sebagai wujud rasa prihatin terkait kasus yang menyandung keduanya.
“Kami melihat dari sisi kemanusiaan. Kami justru turut mendoakan beliau dan keluarganya agar dipermudahkan dari segala aktifitasnya,” ungkap Ketua Raisa, Muhammad Yusuf Yahya melalui sambungan telepon, Jumat (2/3/2018).
Tim Raisa juga mengimbau, relawan dan masyarakat tidak menggiring perkara Asrun dan ADP ke ranah politik. Apalagi memprovokasi, menghujat dan menghakimi.
“Biarkan KPK menjalankan tugasnya. Karena menjelang Pilkada biasanya orang selalu mengait-ngaitkan. Kami diinstruksikan agar tidak menjadikan kasus ini sebagai alat untuk memprovokasi dan untuk mencari dukungan,” kata Yusuf Yahya.
Tim Raisa, lanjutnya, lebih mengedepankan kerja-kerja politik dengan menawarkan program. Dibanding memprofokasi masyarakat.
“Politik santun harus tetap kita jalankan. Jjangan kita menghujat dan saling mencaci, lebih baik para tim calon menjual program-program calonnyaa,” imbuhnya.
Reporter: Ahmad Sadikin
Editor: Cuncun
