Wakatobi

Maling Ayam di Wakatobi Merajalela, Warga Resah

Dengarkan

WAKATOBI, DETIKSULTRA.COM – Aksi maling ayam di Desa Kapota, Kabupaten Wakatobi, merajalela. Warga pun dibuat resah dengan kejadian berulang-ulang itu.

La Husuri, salah satu warga Desa Kapota, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, mengaku diresahkan dengan maraknya pencurian ayam.

Ayam peliharaan miliknya tak luput dari pencurian. Ia sering kehilangan ayam bahkan berulang-ulang. Sayangnya pelaku pencurian tak pernah terungkap.

Ia bahkan menyebut ayam-ayam peliharaan di kebun miliknya, hilang misterius.

“Saya pelihara ayam di kebun dan sering
hilang,” kata La Husuri kepada awak media detiksultra.com,(14/12/2020).

Katanya, hari ini (Senin) sudah ada lagi tiga ekor ayam peliharaannya hilang.

“Pagi ini saya naik ke kebun, dan rupanya sisa ayam saya tiga ekor sudah tidak ada, sedangkan ini sisa ayam yang ada sebelum hilang lagi,” akunya.

Setiap hari ayam La Husuri hilang bukan hanya 1 ekor, bahkan jumlahnya sampai lebih dari lima ekor.

“Bukan hanya saya yang sering hilang ayamnya, ada beberapa orang teman saya juga sering kehilangan ayam peliharaan di kebunnya,” katanya.

Atas kejadian tersebut, dirinya curiga jika ayam-ayam peliharaannya yang hilang itu dicuri. Pencurinya pun pasti orang yang tahu kalau ia sedang tidak berada di kebun.

Reporter: Abdul
Editor: Via

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button