KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Ada-ada saja oknum tidak bertanggung jawab yang sengaja memanfaatkan situasi untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Namun dengan cara merugikan nama baik Gubernur dan wakil Gubernur Sultra, Ali Mazi dan Lukman Abu Nawas.
Modus oknum tersebut seperti yang dirilis pengurus Aman Center adalah dengan menjual foto pasangan gubernur seharga Rp700 ribu. Direktur Politik Aman Center Sultra, Mardamin menyatakan, penjualan foto tersebut merupakan pelanggaran hukum dan dinilai sebagai tindakan kriminal. Penjualannya pun diidentifikasi merambah di sekolah-sekolah.
“Kami minta aparat kepolisian menangkap pelaku penjual foto itu,” tulis Mardamin dalam rilisnya, Senin (1/10/2018).
Seperti diketahui beberapa hari terakhir Aman Center menerima laporan bahwa para Kepala SMA resah dengan kehadiran marketing foto gubernur dan wakil Gubernur.
“Kami imbau kawan-kawan kepala sekolah yang sudah jadi korban agar melapor ke polisi, agar penjual foto gubernur itu segera ditangkap. Ulah pelaku yang menjual foto tidak boleh dibiarkan, karena hanya merugikan para kepsek dan mencemari nama baik gubernur serta wakil gubernur,” ujarnya.
Pihak Aman Center memastikan, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Sultra bakal segera mengeluarkan edaran terkait penjualan foto itu, agar para kepsek tidak lagi resah. Aman Center juga menyebutkan, usai menyasar sekolah, oknum tersebut diperkirakan bakal menyasar kepala desa di daerah.Atas hal ini Kepala BPMD Sultra diingatkan untuk mengeluarkan surat edaran guna mengantisipasi praktek penjualan foto gubernur secara ilegal.
Reporter: Dahlan
Editor: Ann
