KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta agar para guru menjadi prioritas untuk menjalani vaksinasi coronavirus disease 2019 (COVID-19).
Hal itu disampaikan Kepala Dikbud Sultra, Asrun Lio saat ditemui diruang kerjanya, Senin (18/1/2021) pagi tadi.
Asrun Lio kepada wartawan mengatakan, pemerintah harus menyiapkan kouta vaksin khusus bagi para guru, tentunya di wilayah Sultra.
Olehnya itu, pemberian vaksin kepada tenaga pengajar, menjadi usulan Dikbud Sultra, dengan harapan pemerintah dapat memberikan kouta khusus.
“Pada gelombang kedua kedatangan vaksin, kita akan usulkan ke pemerintah provinsi (Pemprov) Sultra agar guru-guru di vaksin,” jelas dia.
Lebih lanjut, Asrun Lio bilang, apa yang nanti menjadi usulannya, diharapkan bisa diakomodir.
Karena menurutnya, vaksinasi terhadap para pendidik ini penting untuk dilakukan, supaya sekolah tatap muka dapat dilaksanakan kembali seperti biasa.
“Kita inginkan guru-guru kita jadi prioritas, dalam rangka menyiapkan pembelajaran tatap muka (PTM),” tukasnya.
Untuk diketahui, rancana penerimaan vaksin dilakukan dua tahap. Pada tahap pertama, Pemprov malalui Dinas kesehatan (Dinkes) Sultra sudah menerima sebanyak 20.400 vaksin.
Ribuan butir vaksin itu, nantinya akan menyasar lebih awal para tenaga kesehatan (Nakes) se – Sultra, dengan jumlah keseluruhan kurang lebih 23 ribu Nakes.
Reporter: Sunarto
Editor: Via
