KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU) Wawotobi Peduli turun tangan membantu seorang Keluarga Lansia pengidap sakit liver, di Kelurahan Inalahi, Kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe.
Ketua Wawotobi Peduli, Ali Aden mengatakan bahwa aksi turun tangan yang mereka lakukan sebagai bentuk kepedulian sesama manusia atas permasalahan yang sedang dihadapi lansia tersebut.
“Kami berinisiatif melakukan penggalangan dana untuk membantu bapak Hamala yang sedang sakit liver disertai perut dan kaki bengkak. Penyakit ini sudah lama dialaminya,” ujar dia dalam rilis yang diterima Detiksultra.com, Senin (26/7/2021).
Aden bilang, Hamala tinggal bersama dengan kedua orangtuanya yang sudah berusia lanjut. Keseharian keluarga ini adalah berkebun.
Namun, semenjak dia sakit, praktis pemenuhan kebutuhan sehari-hari keluarga ini tidak terpenuhi secara layak. Lewat penggalangan dana berhasil terkumpul dana sebesar 650 ribu rupiah.
“Semenjak bapak Hamala sakit, keluarga ini tidak mampu memenuhi kebutuhannya dengan layak karena bapak Hamala sebagai pencari nafkah. Mudah-mudahan ini bisa membantu,” kata Aden.
Aksi Wawotobi Peduli berlanjut dengan memfasilitasi Hamala untuk akses pemeriksaan di Rumah Sakit Umum (RSUD) Konawe dengan menggunakan fasilitas Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Disamping masalah sakit, keluarga ini juga memiliki kondisi rumah yang kurang layak dan tidak memiliki listrik dan fasilitas air bersih.
“Rumah keluarga ini memiliki atap yang bocor-bocor, tidak memiliki fasilitas listrik dan air bersih. Burais ayah Hamala harus berjuang setiap hari mengangkat air dari sumur yang jaraknya sekitar 100 meter dari rumahnya,” tuturnya.
Beberapa masyarakat pun turut serta memberikan bantuan Sembako kepada keluarga ini. Aden berharap agar seluruh pihak dapat membantu keluarga ini baik dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari- hari, perbaikan rumah, pemasangan instalasi listrik, dan akses air bersih.
Selanjutnya keluarga ini akan diajukan untuk mendapatkan bantuan pemerintah melalui program Asistensi Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (ATENSI LU) tahun 2021.
“Alhamdulillah saya ucapkan terimakasih lepada seluruh masyarakat Konawe yang telah membantu saya,” ucap Hamala.
Sementara itu, Kepala Loka Minaula Kendari, Syamsuddin menerangkan bahwa Wawotobi Peduli adalah salah satu LKS-LU yang pembentukannya melalui inisiasi dan advokasi dari Loka Minaula kendari.
Katanya, LKS ini terbentuk pada tahun 2019, yang pengurusnya umumnya anak-anak muda konawe yang mengabdikan dirinya untuk melayani lansia di Konawe.
“Kami sangat bangga pada pemuda yang tergugah hatinya untuk sama sama bekerja di ladang kemanusiaan,” tutup Syamsuddin (cds).
Reporter: Sunarto
Editor: Via
