BAUBAU, DETIKSULTRA.COM – SMAN 1 BAUBAU menggelar ujian sekolah bagi siswa tingkat XII. Sedikitnya ujian sekolah ini diikuti oleh 420 siswa.
Ujian sekolah diselenggarakan sejak 21 Maret hingga 28 Maret 2022.
Kepala SMAN 1 Baubau Muhammad Radi menjelaskan, ujian tahun ini adalah kali kedua pihaknya melaksanakan ujian sekolah tanpa melaksanakan ujian nasional. Putusan kelulusan siswa sepenuhnya ditentukan oleh pihak sekolah.
“Ini sesuai dengan petunjuk Kemendikbud, kelulusan siswa ditentukan oleh sekolah. Meski begitu, kita tidak hanya menilai nilai ujian sekolahnya saja, namun keseluruhan nilainya mulai dari semester 1 hingga semester 6,” kata Radi pada Detiksultra.com, Selasa (22/3/2022).
Untuk pembuatan soal, lanjutnya, para guru tiap mata pelajaran akan musyawarah untuk pembuatan soal yang ada di dalam ujian sekolah. Tingkat kesulitannya diupayakan tidak jauh berbeda dengan ujian sekolah di tahun sebelumnya.
“Untuk memenuhi standar kelulusan siswa. 60 persen nilai siswa diambil dari nilai kumulatif semester 1 sampai semester 6. Sedangkan 40 persennya diambil dari hasil ujian sekolah,” ungkap Radi.
Ia menambahkan, untuk tahun ini nilai rata-rata standar kelulusan siswa adalah 70. Di tahun lalu standarnya hanya 65 saja. Ini dikarenakan tahun 2022 siswa SMAN 1 Baubau telah mengikuti proses belajar mengajar tatap muka. Berbeda dengan tahun sebelumnya, siswa SMAN 1 Baubau masih belajar Daring.
“Apalagi, berdasarkan tiga kali tryout kita melihat trend nilai siswa kami selalu mengalami peningkatan dan melampaui standar nilai kelulusan. Oleh karena itu, tahun ini nilai standar kelulusan kita naikkan,” tutupnya. (cds*)
Reporter: Surahman Djunuhi
Editor: J. Saki
