Tradisi Foma-foma’a, Warga Desa Baruta Lestari Silaturahmi, Tersedia 96 Talang Makanan
BUTON TENGAH, DETIKSULTRA.COM – Masyarakat Desa Baruta Lestari, Buton Tengah (Buteng), menggelar tradisi Foma-foma’a atau halal bi halal.
Foma-foma’a merupakan acara tahunan masyarakat Desa Baruta Lestari yang digelar pasca lebaran Idulfitri. Acara tersebut turut dihadiri tokoh masyarakat Buteng.
Terpantau, Bupati Buton Tengah, H Samahudin, Anggota DPRD Provinsi H Rasyid Syawal, mantan Kakanwil Kementerian Agama Sultra, Abdul Kadir, anggota DPRD Kabupaten Buton Tengah, pejabat OPD Buton Tengah, Camat Sangia Wambulu, Anggota Polres Baubau dan Kapolsek Sangia Wambulu.
Acara Foma-foma’a menjadi ajang silaturahmi warga Baruta Lestari, untuk menguatkan silaturahmi, sekaligus momen berkumpulnya warga Buteng yang selama ini berada di luar daerah.
Eksistensi Foma-foma’a juga dijadikan sebagai solidaritas membangun kebersamaan, gotong-royong, dan peningkatan kinerja bersama.
Kepala Desa Baruta Lestari, H Zariun menyatakan bangga 2arga Buteng luar daerah bisa pulang kampung dan menghadiri acara tradisi lebaran ini.
“Bagi kami warga Baruta Lestari, Foma-foma’a merupakan momen yang sangat penting untuk bersatu, dimana warga yang berada di luar daerah bisa pulang kampung demi acara ini,” katanya, Minggu (8/5/2022).
“Untuk acara Foma-foma’a tahun ini, bersyukur terlaksana kegiatanya di tempatkan di gedung, karena dua tahun terakhir pengadaannya warga menyiapkan talang di rumah masing-masing karena pandemi,” sambungnya.
Selain ajang silaturahmi, tradisi Foma-foma’a momen kepedulian sosial dengan memberi makan kepada warga yang kurang mampu atau fakir miskin.
Untuk diketahui, makanan yang disediakan di acara Foma-foma’a sebanyak 96 talang, yang dihidangkan untuk para tamu undangan.
Reporter: M9
Editor: Via