KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Kendari telah melakukan penelusuran terkait video viral yang melibatkan Camat Kambu, La Mili, yang ditangkap tangan oleh warga saat melakukan pendataan pemilih di salah satu rumah warga Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, bersama salah satu Calon Anggota Legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera, Sabtu (2/3/2019).
Ketua Bawaslu Kota Kendari, Sahinudin, mengatakan, pihaknya telah menerima laporan sejak Sabtu sore (2/3/2019) terkait video tersebut, dan langsung menindaklanjuti ke Panwascam Kambu.
[artikel number=3 tag=”camat,bawaslu,” ]
“Dalam video tersebut ada ASN yang menjabat sebagai Camat Kambu. Itu adalah pidana. Tapi kita akan kaji di Gakumdu,” tuturnya, Minggu (3/3/2019).
Bawaslu Kendari akan segera memanggil semua orang yang ada di dalam video tersebut.
“Kami tidak tinggal diam dengan kasus ini, kami sudah melakukan penelusuran,” lanjutnya.
Sementara itu, caleg yang juga berada di dalam video tersebut akan dilakukan pemeriksaan untuk penelusuran lebih lanjut apakah memenuhi unsur pidana atau tidak.
Sahinuddin juga menjelaskan terkait keterlibatan ASN yang seharusnya netral, akan dikaji sesuai UU ASN.
“Pastinya kami sebagai pengawas pemilu akan membedakan tuposinya sebagai ASN dan sebagai peserta pemilu,” tutupnya.
Sahinudin mengimbau agar media turut serta mengawal proses terkait pelanggaran pemilu yang kurang dari 40 hari lagi dilaksanakan.
Reporter : M17
Editor : Rani
