KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Setelah membaca dan mengamati opini yang dilontarkan salah satu media, mengenai absennya Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi dalam menjalankan roda pemerintahan.
Secara tegas, Sekertaris Pribadi (Sepri) Gubernur Sultra, Muhammad Tahir membantah keras mengenai opini yang dilontarkan oleh Media tersebut, sebab berita itu merujuk pada ujaran kebencian serta menimbulkan provokasi.
“Saya perlu luruskan bahwa opini yang disampaikan oleh Sultra 1 News, itu tidak benar dan tidak mempunyai keabsahan informasi serta cenderung menghadirkan provokatif ke publik,” ungkap dia, Rabu (10/4/2019).
[artikel number=3 tag=”alimazi,gubernur,” ]
Lebih lanjut, Muhammad Tahir mengatakan sepatutnya media sebagai corong perpanjangan suara rakyat dan suara pemerintah yang menyampaikan hal yang benar serta akurat. Dengan menyampaikan informasi yang jelas dan benar bukan malah menghujat orang atau menfitnah seseorang yang tidak jelas dasarnya.
“Sebagai Media, sepatutnya memberikan edukasi-edukasi dan informasi yang sehat serta mendidik untuk masyarakat. Apalagi sampai memberikan statemen yang frontal dan provokasi serta terkesan memfitnah orang nomor satu di Sultra ini,” sebutnya.
Selayaknya setiap media yang melontarkan atau mengeluarkan sebuah statement berupa opini harusnya dikemas dalam sesuatu yang layak untuk di baca. Dalam artian sebuah berita bisa layak untuk diterbitkan dengan mencantumkan narasumber serta jika menyerang seseorang harus dengan menyeimbangkan narasumber siapa yang diserang ataupun dijatuhkan.
Malah justru bukan setelah menulis sebuah artikel opini menyerang sumber lain, baru mencari naranumber yang difitnah tersebut untuk meminta tanggapan klarifikasi.
“Karena ini sama saja sudah mencemarkan nama baik seseorang, apalagi itu adalah gubernur. Karena ini sudah mencederai kebebasan dalam menulis serta terkesan memfitnah dan memberikan edukasi provokasi masyarakat dalam berpikir jelek terhadap seseorang apalagi dia adalah seorang pemimpin,” ujar Tahir.
Untuk itu, dia meminta agar media tersebut segera melakukan klarifikasi terkait pemberitaan frontal itu. Sebab apa yang beritakan tidak benar.
“Saya tegaskan bahwa hal ini harus segera diklarifikasi, agar tidak memberikan informasi yang tidak akurat. Apabila tidak ada berita klarifikasi, kami akan memberikan somasi,” tegasnya.
Muhamad Tahir pun menyampaikan hingga sampai saat ini Ali Mazi masih dalam keadaan sehat yang dimana informasi yang beredar diluar sana itu tidak benar. Tambah dia Ali Mazi masih beraktifitas seperti biasanya dalam menjalankan tugas kerakyatan yang di pimpinnya.
“Untuk Sultra juga berjalan dengan sangat baik, Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas sebagai satu sistim pemerintahan Sultra, dibantu oleh Sekda dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab dengan sangat baik,” tandas dia.
“Serta hungan antara Ali Mazi SH dan Lukman Abunawas, diliat dari kesehariannya semua baik-baik saja,” pungkasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Sumarlin
