Abu Hasan Masa Depan PDIP Sultra
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Bupati Buton Utara (Butur) Abu Hasan kembali menorehkan sejarah baru di kancah perpolitikan Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bagaimana tidak, belum sampai sepekan dikukuhkan sebagai Ketua DPC PDIP Butur, Konferensi Daerah (Konferda) Sabtu (27/7/2019) lalu menobatkan Abu Hasan sebagai Ketua DPD PDIP Sultra periode 2019-2024, menggeser tiga nama yang diusung DPC ke DPP PDIP.
Menurut Wakil Ketua Bidang Kaderisasi PDIP Sultra, Agus Sana’a, semua kader PDIP berpotensi menjadi ketua. Namun berdasarkan hasil penjaringan yang dibawa ke DPP PDIP hanya tiga nama.
[artikel number=3 tag=”pdip,politik”]
“Yang dibawa ke DPP itu hanya tiga nama yakni Hasan Bakri, Hugua, dan Litanto, tidak ada nama Abu Hasan,” ujarnya kepada Detiksultra.com, Rabu (31/7/2019).
Pengusulan tiga nama itu, lanjut Agus Sana’a, berdasarkan peraturan PDIP nomor 28 tahun 2019, apapun yang diusulkan, keputusan terkahir ada di tangan DPP.
“DPP memiliki kewenangan penuh untuk memilih siapa Ketua DPD. Di sisi lain, karena DPP juga punya penilaian tersendiri,” jelasnya.
Selain memiliki kewenangan penuh atas pemutusan siapa ketua DPD, Agus Sana’a juga mengakui bahwa ada pertimbangan lain, sehingga DPP memilih Abu Hasan sebagai ketua DPD PDIP Sultra ketimbang tiga nama yang diusung.
“Pertimbangan DPP mungkin melihat Abu Hasan lebih baik ke depan, ketimbang tiga naman itu tadi,” imbuhnya.
Abu Hasan dalam menakhodai DPC PDIP Butur boleh dikata sangat berhasil. Keberhasilan yang dimaksud, kata Agus Sana’a, karena mampu meningkatkan jumlah kursi di DPRD Butur yang sebelumnya hanya 1 kursi, menjadi 4 kursi.
Kemudian di pemilihan presiden dan wakil presiden, secara umum pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin kalah di Bumi Anoa. Namun di Butur, pasangan Capres nomor urut 1 ini menang, meski kemenangannya tipis.
“Menurut saya, bisa jadi itu yang menjadi salah satu pertimbangan DPP memilih Abu Hasan,” cetusnya.
Mantan wartawan senior Sultra ini pun berharap, PDIP Sultra di bawah kepemimpinan Abu Hasan dapat menambah kursi DPRD kabuapten/kota, DPRD provinsi, termasuk kursi bupati/wali kota di Sultra. Sebab sampai hari ini, ada 5 bupati yang dihasilkan oleh PDIP saat masih di bawah kendali Hugua.
“Di pilkada 2020 kita harapakan kursi yang sudah dipegang oleh PDIP tetap dipertahankan. Saya harap Abu Hasan tetap mempertahankan kursinya,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Rani