KENDARI, DETIKSULTRA. COM – Pasca gempa dan tsunami di Kota Palu-Donggala, Universitas Tadulako (Untad) mengeluarkan surat pengumuman pada 1 Oktober lalu, bahwa aktivitas belajar-mengajar diliburkan hingga 3 November mendatang. Mahasiswa Fakultas Hukum Untad, Alfandi Hani, mengungkapkan, pihaknya tinggal menunggu keputusan dari kampus, apakah akan langsung kembali di Untad atau melakukan kuliah sementara (sit in) di perguruan tinggi lainnya.
“Seluruh pengurus Untad sementara membicarakan bagaimana tindak lanjut belajar mengajar mahasiswa, jadi kami tinggal menunggu keputusan rektor nantinya. Kalau bangunan kampus belum bisa digunakan, kami siap sit in di kampus negeri lainnya,” katanya saat dihubungi via telepon, senin (8/10/2018).
Selain itu, Rektor UHO, Muhammad Zamrun menegaskan, pihaknya sudah menjalin kesepakatan dengan Rektor Untad, dan melalui Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia.
“Jadi masalah sit in sudah tidak masalah. Kalau ada mahasiswa Untad siap ke Kendari, mereka tinggal melapor di UHO. Pihak kampus akan segera memproses,” ungkapnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Ann