PEMERINTAHAN WAKATOBI DISAYANGKAN!!!
(Tulisan Ini Merupakan Bentuk Empati Yang Memprihatinkan Bagi Wakatobi)
Oleh: DRLAKAI
Rupanya masih terdapat api dalam sekam, hubungan tidak harmonis pemerintah wakatobi yang di gawangi Bupati Haliana masih belum berakhir, hingga saat ini berujung pada stagnannya atau berhentinya rapat DPRD wakatobi yang menyebabkan “Rapat Anggara perubahan” tidak dapat dilanjutkan. DPRD wakatobi tidak meneruskan rapat dengar pendapat dalam Agenda pembahasan anggaran perubahan, terjadi wolkout usai menyampaikan pandangan fraksi, giliran tanggapan pemda wakatobi tentu tiak dapat di dengan dan memberikan jawaban tanggapan, sekali lagi sangat disayangkan rapat Anggaran perubahan yg sudah disepakati menjadikan rapat Anggaran Perubahan sepihak oleh pemerinta saja.
Saya memahami bahwa situasi tersebut sangat disayangkan dan mungkin menimbulkan ketidakpuasan. Untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan terkini tentang masalah ini. Pemerintah harus memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai alasan dan tindakan yang diambil “perubahan sepihak” terkait rancangan Anggaran perubahan sehingga dalam rapat dengar pendapat pada agenda Rapat Perubahan Anggaran APBD tahun 2023 yang ditemukan ada kejanggalan.
Bagaimana Terkait Masadepan Pemerintah Dan Masyarakat Wakatobi?
Jika Pemerintah tidak dapat melanjutkan Rapat DPRD Wakatobi, ini dapat dipastikan memiliki dampak yang merugikan terhadap masa depan masyarakat. Rapat DPRD merupakan forum penting di mana perwakilan rakyat dapat menyampaikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat kepada pemerintah. Dalam konteks pembahasan anggaran perubahan, rapat tersebut penting untuk memastikan alokasi anggaran yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Ketika rapat DPRD tidak dapat dilanjutkan, maka pandangan dan tanggapan dari fraksi atau anggota DPRD tidak dapat didengarkan secara langsung oleh pemerintah. Hal ini dapat menghambat dialog dan kolaborasi yang diperlukan untuk mengambil keputusan yang terbaik bagi masyarakat.
Dalam situasi seperti ini, penting bagi pemerintah dan DPRD untuk mencari solusi alternatif. Mereka dapat menjadwalkan ulang rapat atau mencari metode komunikasi lain, seperti pertemuan daring atau konsultasi individu, untuk melanjutkan pembahasan anggaran perubahan dan mendengarkan pandangan masyarakat.
Selain itu, masyarakat juga dapat berperan aktif dengan mengkomunikasikan kebutuhan dan aspirasi mereka kepada anggota DPRD atau pemerintah melalui saluran komunikasi yang tersedia, seperti surat, email, atau media sosial. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa suara mereka didengar dan kepentingan mereka dipertimbangkan dalam pembuatan keputusan.
Dipandang perlu menjaga komunikasi terbuka dan transparan antara pemerintah dan masyarakat dalam situasi seperti ini, sehingga masalah yang muncul dapat diselesaikan dengan baik demi kepentingan bersama.
Benarkah Ada Agenda Gelap Dalam Rencana Anggaran Perubahan Dari Pemerintah?
Jika Fraksi melakukan wolkout setelah menyampaikan pandangan fraksinya dan mengindikasikan adanya temuan bahwa pemerintah daerah melakukan perubahan APBD 2023 secara sepihak, hal tersebut merupakan masalah serius, ada agenda jahat yang perlu ditangani dengan cara transparansi dan akuntabilitas.
Dalam sistem demokrasi, penting bagi pemerintah daerah untuk melibatkan DPRD dalam proses perubahan APBD. DPRD memiliki peran penting sebagai lembaga yang mewakili suara rakyat dan bertanggung jawab dalam pengawasan kebijakan dan pengelolaan anggaran.
Jika terdapat indikasi perubahan APBD yang dilakukan secara sepihak, hal ini dapat mengindikasikan pelanggaran terhadap prinsip-prinsip demokrasi, transparansi, dan akuntabilitas. Dalam hal ini, penting bagi Fraksi dan DPRD untuk mengusut lebih lanjut dan memastikan bahwa proses perubahan APBD dilakukan dengan sesuai prosedur dan melibatkan partisipasi DPRD.
Selain itu, masyarakat juga memiliki peran penting dalam memantau dan mengawasi tindakan pemerintah. Jika ada temuan atau indikasi pelanggaran, masyarakat dapat melaporkan hal tersebut kepada pihak berwenang atau melakukan aksi advokasi untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip demokrasi dan keadilan.
Kebuntuan komunikasi antara DPRD Wakatobi dan pemerintah dapat berdampak negatif pada pembangunan Wakatobi tahun depan. Sinergi dan kerjasama antara kedua belah pihak sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan yang efektif dan berkelanjutan.
Ketidakmampuan pemerintah dalam menjaga keharmonisan atau sinergitas dengan DPRD dapat menghambat proses pengambilan keputusan yang diperlukan untuk pembangunan. Hal ini dapat memperlambat implementasi program-program pembangunan yang telah direncanakan, menghambat alokasi anggaran yang tepat, dan menunda penyelesaian masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Untuk mengatasi dampak negatif ini, penting bagi kedua belah pihak untuk saling mendengarkan, berkomunikasi secara terbuka, dan bekerja sama dalam mengatasi perbedaan pendapat atau masalah yang muncul. Dialog yang konstruktif dan kolaborasi yang baik akan memungkinkan adanya pemahaman bersama dan penyelesaian yang menguntungkan bagi masyarakat.
Selain itu, melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan juga penting. Partisipasi aktif masyarakat dalam mengidentifikasi kebutuhan, memberikan masukan, dan mengawasi pelaksanaan program pembangunan dapat membantu memastikan bahwa kepentingan masyarakat diwakili dengan baik.
Pemerintah dan DPRD Wakatobi perlu bekerja sama untuk menyelesaikan kebuntuan komunikasi yang terjadi dan mencari solusi yang saling menguntungkan. Semua pihak harus berkomitmen untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Wakatobi.
Oleh : DRLAKAI