KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kota Kendari akan memasang Area Traffic Control System (ATCS) di beberapa simpang jalan protokol Kendari.
ATCS merupakan suatu sistem pengendalian lalu lintas berbasis teknologi informasi pada suatu kawasan yang bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja jaringan jalan melalui optimalisasi dan koordinasi pengaturan lampu lalu lintas di setiap persimpangan.
Dengan penerapan ATCS, Pemerintah Kota mengharapkan tercipta kenyamanan bagi pengendara dan pengguna jalan di Kota Kendari, dan dapat menekan angka kemacetan yang kadang terjadi di beberapa titik.
[artikel number=3 tag=”kamera pemantau,kota kendari”]
Program bantuan sarana dan prasarana ATCS dari Kemenhub melalui Balai Transportasi Darat ini akan mendukung Kota Kendari sebagai smart city melalui penggunaan Teknologi Informasi (TI) dalam pengelolaan sistem transportasi.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Kementrian Perhubungan pusat melalui Balai Transportasi Darat Sultra yang sudah mempercayakan program ATCS di Kota Kendari,” ujar Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, saat ditemui di kediamannya, Selasa (8/10/2019).
Sulkarnain menjelaskan, sebelumnya, Kota Kendari telah meresmikan Pemasangan ATCS di dua titik simpang, dan dia juga berharap seluruh persimpangan di Kota Kendari sudah terstandar sesuai dengan standar internasional.
Di waktu yang sama, Kepala BPTD Wilayah XVIII Sultra, Benny Nurdin Yusuf mengatakan, Pemerintah Kota Kendari pada 2018 telah memasang dua perangkat ATCS, sementara tahun 2019 ini Kota Kendari kembali memasang 2 ATSC dan tahun 2020 mendatang direncanakan akan kembali memasang dua hingga tiga perangkat ATSC.
Tujuan pemasangan ATSC ini adalah mengatur waktu sinyal di persimpangan secara responsif dan terkoordinasi, menyediakan rekaman data lalu lintas, kejadian kecelakaan dan kejadian lainnya.
“ATSC ini merupakan suatu alat atau perangkat yang kita pasang di persimpangan dengan alat pengatur lalu lintas yang dilengkapi CCTV terkonek dengan sisi room sehingga dapat termonitor,” tuturnya.
Pemasangan dua ATSC yang sementara dilakukan, diperkirakan akan rampung sekitar seminggu hingga dua minggu ke depan.
Reporter: Musdar
Editor: Rani
