KENDARI, DETIKSULTRA.COM- Salah satu hal yang dapat membantu terciptanya peningkatan pendapatan ekonomi suatu daerah yaitu terdapatnya tempat wisata. Di Kendari misalnya, adalah suatu daerah yang potensial dijadikan sebagai tempat wisata.
Banyak tempat yang akhir-akhir ini dijadikan sebagai tempat wisata yang dapat menarik perhatian orang untuk mengunjunginya. Contohnya seperti Masjid Al-Alam dan Kampung Mangrove.
Namun meski kehadirannya diterima dengan baik dan kian tumbuh, pemerintah seharusnya memiliki andil. Agar pengelolaannya menjadi maksimal dan dapat mendongak ekonomi kreatif masyarakat.
“Seharusnya pemerintah menggenjot kehadiran, pembangunan dan pengelolaan tempat wisata. Pemerintah jangan hanya melihat dan jangan menyerahkan ke pihak swasta. Tapi perlu adanya dukungan. Pemerintah seyogyanya menjadi mesin penggerak dari munculnya industri-industri pariwisata,” Ujar La Ode Suriadi ketua jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan UHO.
Pemerintah sebaiknya memperhatikan pembangunan dan tata pengelolaan tempat wisata. Memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap menjaga wisata yang telah ada. Dengan demikian hal ini sangat menentukan keberhasilan suatu tempat wisata baik dari segi infrastruktur maupun penambahan destinasi baru, serta mempersiapkan berbagai macam program untuk meningkatkan sebaran wisatawan. Baik domestik maupun mancanegara.
“Kita lihat tempat wisata di Bali kenapa dia menjadi industri pariwisata yang maju itu bukan karena semata-mata dukungan dari investor. Tetapi karena dukungan dari pemerintah yang sangat kuat,” Lanjutnya.
Dampak dari kehadiran wisata ini mampu membuat UKM termotivasi untuk menjadi lebih kreatif dan generasi muda dapat menciptakan ekonomi kreatif yang dapat menggambarkan ciri khas dari suatu tempat tujuan wisata.
Aurora, warga negara Prancis yang berkunjung ke Kota Kendari pun berpendapat bahwa Kendari adalah kota yang memiliki banyak tempat wisata yang dapat menarik perhatian wisatawan contohnya seperti tempat wisata Kampung Mangrove.
Reporter: Nirwana Anwar
Editor: Ann
