PlT Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Tinjau Bahan Makanan di Rutan Unaaha

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pelaksana Tugas (PlT) Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Unaaha dalam rangka melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap pengelolaan bahan makanan serta meninjau program ketahanan pangan yang tengah berjalan. Dalam kesempatan tersebut, PlT Kakanwil, Nahisul Hakim, memeriksa langsung kualitas dan kuantitas bahan makanan yang disediakan oleh Rutan Unaaha. Mulai dari bahan mentah hingga proses penyajiannya. Kunjungan ini juga bertujuan untuk memastikan pemenuhan hak dasar warga binaan, terutama terkait kebutuhan bahan makanan.
“Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan pangan warga binaan terpenuhi dengan baik, sesuai standar yang ditetapkan. Selain itu, monitoring ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi oleh petugas Rutan dalam menjaga ketersediaan bahan makanan,” ujar Nahisul, Jumat (17/01/2025).
Kunjungan ini juga digunakan untuk meninjau program ketahanan pangan yang dijalankan di Rutan Unaaha. Program ini melibatkan warga binaan dalam kegiatan bercocok tanam dan peternakan sebagai bentuk pembinaan kemandirian.
Nahisul sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Unaaha dalam memberdayakan warga binaan melalui program ketahanan pangan.
“Hal ini tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri, tetapi juga memberikan bekal keterampilan yang berguna setelah mereka kembali ke masyarakat,” tambahnya.
Kepala Rutan Unaaha, Hery Kusbandono menyambut baik kunjungan ini dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada warga binaan.
“Kami akan terus bekerja keras agar hak-hak warga binaan, terutama terkait kebutuhan dasar dapat terpenuhi secara optimal,” tegasnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi bersama petugas Rutan untuk membahas kendala dan langkah strategis dalam meningkatkan pengelolaan bahan makanan serta pengembangan program ketahanan pangan kedepannya. (dds)
Reporter: Septiana Syam
Editor: Wulan