KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Ketua KPU Sultra, Hidayatullah menceritakan, telah mendapat hadiah puisi dari anak sulunganya, Yayu Indah Maharani Hidayatullah. Ia pun merasa terharu.
Puisi dibuat setelah mendengar nama ayahnya, Hidayatullah, yang saat masih menjadi Ketua KPU Sultra, gagal masuk 10 besar sebagai calon Anggota KPU Sultra periode 2018-2023.
“Anak saya yang paling sulung (Yayu) telah remaja justru merasa haru dan bahagia, dan saya tersentak, tidak membayangkan dia menulis sebuah puisi singkat penuh kebijaksanaan. Sambil menatap dan berdiri di hadapan saya, dia membacakan puisi, entah darimana puisi itu dia sadur, tetapi sungguh membuat saya terharu dan bahagia,” ungkapnya, Rabu (4/4/2018).
Isi puisi putri sulung Hidayatullah Yayu Indah Maharani Hidayatullah seperti ini.
Ayah telah bebas dan diselamatkan Allah dan sekarang kembali ke rumah sebagai laki-laki terhormat meskipun nanti ayah bukan siapa-siapa dan apa-apa lagi
Ayah bagaikan Panglima yang bertempur tewas di medan perang bagai syuhada bersimbah darah menjadi tameng prajurit lainnya
Mungkin hanya Tuhan dan kami yang tahu ayah tidak salah dan begitu lelah mengurus semuanya, Ayah yang terlalu baik untuk kami dan semua orang
istrahatlah Ayah, cukuplah 10 tahun mengurus KPU dan orang banyak, saatnya Ayah mengurus saya, ibu dan adik Tatam #smile senyum
Reporter: Sunarto
Editor: Cuncun
