KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat penderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Sultra sebanyak 396 sejak Desember 2023 hingga Januari 2024.
Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto saat meninjau dan menjenguk pasien anak yang terkena penyakit DBD di RSUD Bahteramas Sultra, Selasa (16/1/2024).
Andap mengatakan dalam satu bulan terakhir, Sultra mengalami lonjakan dari waktu ke waktu kasus DBD sebanyak 396 penderita. Kota Kendari berada pada posisi pertama 60 persen dengan jumlah 260 penderita.
“Penyakit DBD ini meningkat dari waktu ke waktu dari bulan Desember sampai dengan sekarang awal bulan Januari sudah tercatat 396 penderita DBD di 17 kabupaten kota, jadi dari seluruh provinsi itu 396 orang. Kemudian yang sembuh 279 pasien. Kendari tingkat pertama 60 persen, 260 ada di sini, ” jelasnya.
Olehnya itu, ia berharap pemda dan masyarakat di seluruh wilayah Sultra bisa mengantisipasi dengan melakukan aksi pemberantasan nyamuk.
Tidak hanya itu saja pembersihan terhadap lingkungan sekitar dengan melakukan langkah-langkah 3M yakni (menguras, menutup, dan mengubur).
Ia menjelaskan perlunya mengenal langkah 3M dengan melihat apakah ada genangan air, agar segera menguras dan membersihkan baik di lingkungan sosial maupun di tempat kerja.
“Sekali lagi mari kita lakukan langkah-langkah secara nyata, mencegah selamatkan keluarga kita, tetangga kita dan selamatkan seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara, ” pungkasnya. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan
