KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tim Pemerintah Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan studi banding di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (24/5/2019).
Sulawesi Tenggara dipilih karena memiliki kedekatan dan juga memiliki sejumlah prestasi dalam bidang perizinan.
“Kami juga membaca kelebihan-kelebihan Sulawesi Tenggara terutama pengelolaan PTSPnya, kami baca track record penghargaannya bagus makanya lokus kami ada dua di PTSP dan BKPSDMnya,” ujar Widya Iswara Madya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulsel Andi Wahyu SE, MM.
[artikel number=3 tag=”pemkot,sultra”]
Andi Wahyu juga menambahkan, kegiatan ini juga dilakukan untuk mengetahui perkembang Sultra yang masih memliki hubungan erat dengan Sulsel.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Provinsi Sultra Masmudin, yang menerima rombongan peserta Diklatpim Tk IV BPSDM Sulsel, memaparkan tentang potensi sumber daya alam yang ada di Sultra, diantaranya pertambangan dan kelautan dan perikanan.
Mantan Pj Bupati Kolaka ini juga, mempersentasikan serta berdiskusi dengan rombongan Pemda Sulsel tentang proses dan mekanisme perizinan yang telah mereka jalankan selama ini.
“Kalau mau dapat informasi jelasnya bisa lihat di web kami dialamat www.dpmptspsultraprov.go.id dan sispadu.sultraprov.go.id, ada juga kami pasang di ruangan layanan kantor di depan,” ujarnya.
Usai berdiskusi dan bertukar cinderamata, rombongan Pemda Sulsel langsung mendokumentasikan informasi yang dipasang di ruangan layanan DPMPTSP Sultra.
Peserta Diklatpim Tk IV BPSDM Sulsel berjumlah 50 orang yang dibagi menjadi 2 tim yakni di DPM PTSP dan BKPSDM Sultra.
Sumarlin
