KENDARI, DETIKSULTRA.COM- Jelang pemilu, geliat para kandindat yang akan kembali bertarung dalam memperebutkan kursi wakil rakyat semakin nampak.
Para caleg semakin sibuk bersosialisasi di masyarakat, hal lain yang menjadi pertanyaan adalah tanggung jawab mereka sebagai wakil rakyat.
Kehadiran menjadi salah satu persoalan, apakah para anggota DPRD masih konsisten dengan tugas mereka sebagai wakil rakyat. Bila mereka lebih banyak bersosialisasi di lapangan dalam rangka pemilu nanti, bagaimana dengan kinerja mereka di kantor DPRD. Bagaimana dengan rakyat yang membutuhkan wakilnya ketika mereka menyampaikan aspirasinya di DPRD.
Sekretaris DPRD Kota Kendari, Asni Bonea, menjelaskan, tingkat kehadiran caleg yang masih aktif di DPRD tidak mempengaruhi kegiatan masing-masing.
“Jam sembilan pagi kan masuk, kalo ada jadwal konsituen berati masuk di atas jam sembilan. Itu kalo mereka berada di kota. Mereka juga kan ada agenda untuk peningkatan kapasitas kinerja seperti bimtek ataupun kunjungan kerja ke daerah-daerah,” ucapnya.
Seperti diketahui, 35 anggota DPRD Kota Kendari akan kembali bertarung untuk pemilu 17 April. 23 di antaranya tetap di level DPRD Kota Kendari, sedangkan tiga orang lainnya akan bertarung di DPRD Provinsi Sultra.
Reporter : M15
Editor : Rani
