Metro Kendari

Hindarkan Narkoba, BNNP Sultra Asah Kreatifitas Warga

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA. COM-Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara gencar melakukan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan bimbingan tehknis dalam pemberdayaan alternatif, yaitu life skill untuk wilayah rawan narkoba di perkotaan, dalam hal ini Kota Kendari, Kelurahan Sodohoa.

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 14 s/d 16 Mei 2019 yang dihadiri oleh 6 orang dan masing-masing mempunyai keahlian di bidangnya, seperti membuat siomay dan abon ikan, membuat kripik dan membuat kue jajanan.

BNNP Sultra melatih warga Kelurahan Sodoha Kecamatan Kendari Barat membuat aneka panganan. Foto: Istimewa

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala BNNP Sultra Brigjen Pol. Drs. Imron Korry, kemudian dilanjutkan materi edukasi keluarga tentang bahaya narkoba oleh Dra. Hj. Harmawati, M. Kes, Apt, kemudian praktek membuat kripik pepaya dan kripik kelapa dipandu instruktur yaitu Benyamin Pasorong, SP.

[artikel number=3 tag=”narkoba,kolaka”]

Hari kedua melanjutkan praktek membuat roti gulung isi pisang, praktek membuat bolu air kelapa, praktek membuat roti goreng isi slei dan praktek membuat kripik jintan. Hari ketiga praktek membuat siomay ikan, praktek membuat bolu bibir, praktek membuat cucur dan praktek membuat abon ikan.

Penutupan kegiatan Bimtek life skill diawali dengan penyerahan alat – alat processing yaitu blender, mixer, oven hock, impres makanan, wajan, sendok wajan, tiris, kompor gas, kepada peserta secara simbolis oleh Kepala BNNP Sultra Brigjen Pol. Drs. Imron Korry di dampingi Kepala BLK Kendari Herman, S.Pd, M.M dan Kabid P2M BNNP Sutra Dra.Hj. Harmawati, M.Kes, Apt.

Kepala BNNP Sultra pada saat menutup kegiatan bimbingan teknis life skill pada daerah rawan narkoba di kawasan perkotaan menyatakan kepuasannya pada peserta yang telah menyelesaikan hasil karyanya dengan sangat baik.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi peserta khususnya warga Kelurahan Sodohoa agar dapat membantu perekonomian mereka sehingga hasil pembuatan siomay dan kue bisa dipasarkan sebagai oleh-oleh khas Kota Kendari. Dan yang lebih penting, agar masyarakat Kelurahan Sodohoa dapat terhindar dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” ungkapnya.

Reporter: Endah Novita Sari
Editor: Rani

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button