WAKATOBI, DETIKSULTRA.COM – Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Ridwan Bae, melantik sebanyak 79 pengurus Partai Golongan Karya ( Golkar) Kabupaten Wakatobi, Selasa (19/6/2018).
Ridwan Bae, mengaku, terpilihnya Arhawi sebagai Ketua DPD partai Golkar wakatobi tidak mudah, pasalnya pengusulkan nama Arhawi sebagai ketua Partai Golkar Wakatobi butuh perjuangan panjang, sebab harus meyakinkan ketua umum Partai Golkar.
Menurutnya, untuk menjadi ketua di Partai Golkar harus melalui pengkaderan selama lima tahun, atau harus mendapat kebijakan khusus dari ketua Umum.
“Kita dipartai golkar itu harus berturut-turut 5 tahun di Golkar baru bisa jadi ketua partai, kalau tidak seperti itu, harus mendapat kebijakan khusus dari ketua umum partai. Saya harus meyakinkan Ketua umum dulu, baru boleh kita Musda. Setelah ketua umum yakin dan setuju keluarkan surat, baru Arhami menjadi ketua Golkar Wakatobi” ungkap Ridwan.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Wakatobi, Arhawi, sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Wakatobi yang baru, periode 2018- 2020, meminta pada seluruh kader Partai Golkar untuk saling bekerja sama untuk membesarkan Partai Golkar di Kabupaten Wakatobi.
“Mulai hari ini saya sampaikan, Kabupaten Wakatobi telah berahli dari biru ke kuning, untuk itu saya sampaikan kepada seluruh kader Partai Golkar yang hari ini sudah berganti warna marilah kita sama-sama bahu-membahu dan saling mendukung untuk sama-sama membesarkan Partai Golongan Karya di Kabupaten Wakatobi,” imbuhnya.
Dalam pelantikan itu, juga terlihat hadir Wakil Ketua DPRD Kabupaten Wakatobi dari Fraksi PAN, Hamiruddin yang juga masuk dalam kepengurusan Partai Golkar.
Reporter : Ema
Editor : Arlink
