Selang Dua Bulan, Harga Apel Masih Melonjak
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pasca lonjakan harga yang dipicu bencana banjir, hingga saat ini harga buah apel di pasaran belum juga stabil.
Salah seorang penjual buah di Kelurahan Bende, Marlina (42), mengakui, lonjakan harga bahan pangan yang terjadi sejak Mei lalu tidak hanya berdampak pada sayuran, tetapi juga pada buah-buahan.
Salah satunya adalah buah apel. Hingga saat ini diketahui buah apel naik hingga kisaran Rp 60.000/kilogram yang dulunya dibandrol dengan harga Rp 50.000/kilogram.
“Memang dari bulan puasa harga buah itu banyak yang naik, dikarenakan distribusi barang yang minim, ditambah lagi banjir kemarin, jadi banyak penjual yang naikkan harga,” ungkapnya.
Jelasnya lagi, bahwa memang buah apel masuk pada kategori buah yang sangat laris di pasaran.
Jadi wajar jika buah tersebut harganya dinaikkan sebagai antisipasi penjual jika kehabisan stok karena pengiriman terlambat.
“Itupun, tergantung lagi kualitas buah apelnya, yang kualitas tinggi jelas juga lebih mahal, bahkan ada yang sampai menyentuh harga Rp 70.000 hingga Rp 80.000/kilogram,” bebernya.
Informasi yang diperoleh, hingga saat ini distribusi buah apel dari Sulawesi Selatan (Sulsel) masih terkendala lambatnya pengiriman barang akibat akses jalan yang rusak.
Reporter: M2
Editor: Rani