Harga Ikan Melambung
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Harga ikan di Kota Kendari melambung. Kenaikan harga mencapai 40 hingga 50 persen setiap kilogramnya. Ini dipengaruhi kurangnya pasokan.
Kepala UPT Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari, Alda Kesutaan Lapae mengatakan, stok ikan di PPI berkurang sejak lima hari jelang Ramadan.
“Stok ikan di PPI Kota Kendari berkurang, sehingga mengakibatkan harga ikan melambung 40 hingga 50 persen,” terangnya, Jumat (18/5/2018).
Berkurangnya pasokan ikan, lanjutnya, banyak nelayan yang tak melaut. Mereka pulang kampong untuk merayakan puasa bersama keluarganya. Alasan lain, saat ini mulai memasuki angin timur yang mengakibatkan cuaca tidak bersahabat.
Di PPI, harga ikan katombong dan lajang biasanya Rp15 ribu/kg, kini harganya Rp30 ribu/kg. Ikan kakap awalnya Rp50 ribu – Rp60 ribu/kg, kini dibanderol Rp100 ribu – Rp120 ribu/kg. Sedangkan ikan putih dan ikan kembung juga naik, saat ini Rp50 ribu sampai Rp55 ribu rupiah/kg yang sebelumnya hanya Rp30 ribu hingga Rp35 ribu/kg.
Meskipun stok ikan terbatas namun tidak mempengaruhi aktivitas jual beli ikan di PPI. Diperkirakan kondisi ini tidak berlansung lama. “Pekan depan harga ikan akan normal kembali,” tutupnya.
Salah seorang pembeli, Anissa mengatakan, terpaksa harus mengurangi porsi pembelian dari hari-hari biasanya. “Biasanya beli sekilo sekarang setengah kilo saja,” katanya.
Sementara itu, seorang pedagang ikan, Sarifuddin mengaku, naiknya harga menjadikan dagangan kurang laku. “Terkadang ikan tidak laku dijual menjadi busuk dan rugi,” terangnya.
Reporter: M3
Editor: Cuncun