kesbangpol sultra   kesbangpol sultra
HeadlineHukum

Diteriaki Penculik, Satpol PP di Kendari Dikeroyok Massa

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Isu hoax penculikan anak yang sempat viral belakangan ini nampaknya dipercayai sebagian masyarakat Kota Kendari. Akibatnya oknum Satpol PP bernama Irwansyah, babak belur dikeroyok massa. Aksi main hakim sendiri ini terjadi di kawasan Kendari Beach, Sabtu malam (3/11/2018).

Kapolsek Kemaraya, AKP M Risal mengungkapkan, pria 23 tahun ini sedang melakukan giat razia anak jalanan dan pekerja seks komersial yang berkeliaran dan kerap meresahkan pengunjung. Anggota Satpol PP berpakaian preman ini, mendapati anak-anak sementara nongkrong di pinggir laut.

“Ia menyangka anak-anak tersebut adalah anak jalanan, sehingga langsung mengejar dan menarik tangan anak-anak itu. Namun sontak masyarakat sekitar yang mengetahui bahwa Irwansyah adalah anggota Satpol PP, langsung mendatangi dan menanyakan identitas korban,” ujar AKP M Risal, Minggu (4/11/2018).

BACA JUGA:
>   Usai Janjian dengan Wanita, Pria Ini Ditemukan Terbujur Kaku di Hotel
>   Pacar Saddil Ramdani Cabut Laporan Penganiayaannya
>   OTT Buang Sampah Sembarangan, Denda Rp 500 Ribu
>   Minimnya Peserta Tes Cat CPNS Yang Lulus, Bagaimana Solusinya?

Karena korban lupa membawa identitasnya selaku anggota Sat Pol PP, masyarakat berfikiran bahwa korban merupakan pelaku penculikan anak. Masyarakat yang tidak diketahui identitasnya langsung menghakimi korban.

“Massa mengeroyok korban hingga mengalami luka robek pada bagian kepala, setelah itu korban di bawa ke Polsek Kemaraya untuk diamankan. Pimpinan Satpol PP lalu datang dan menjelaskan kepada masyarakat yang juga datang di Polsek Kemaraya,” jelasnya.

Risal menambahkan, pihak Satpol PP kemudian menjelaskan, bahwa telah terjadi kesalahpahaman terhadap anggotanya. Setelah mendengarkan penjelasan dari Sat Pol PP, masyarakat kemudian meninggalkan Polsek Kemaraya.

“Kemarin malam juga korban sudah dibawa kembali ke Kantor Satpol PP oleh rekan-rekannya sendiri,” pungkasnya.

Reporter: Fadli Aksar
Editor: Ann

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button