KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menjadi tuan rumah peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2021.
Hal itu diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Sultra, Syaifullah, usai menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) penyelenggaran HPN 2020 dan penentuan pelaksanaan HPN 2021, Jum’at (10/1/2020).
Menurut Syaifullah, diskusi dalam penentuan pelaksanaan HPN 2021 begitu alot, sebab sejumlah provinsi mengajukan dan mempresentasikan masing-masing keunggulan daerahnya.
“Situasi Rakor cukup alot, karena beberapa daerah seperti Sumatera Selatan (Sumsel), Riau, Sulawesi Utara (Sulut), Jawa Tengah (Jateng) dan Sultra serta daerah lainnya saling memaparkan potensi wilayah,” katanya.
“Namun, Alhamdulillah setelah dua hari rakor hasilnya diputuskan untuk tahun 2021 HPN di tetapkan di Sultra,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua pantia HPN tahun 2020 Kalimantan Selatan (Kalsel), Auri Jaya, mengatakan setiap penyelenggaraan HPN akan digelar yang namanya seminar investasi dan bisnis.
Setiap pergelarannya, biasa sejumlah kementerian dan lembaga turut hadir, untuk membahas program kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), penyelenggaraan berikutnya HPN.
“Nanti Sultra mengajukan proposal untuk pelaksanaan HPS di tahun 2021 nanti. Hasilnya kemudian, Sultra akan mendapatkan kucuran anggaran dari pusat berdasarkan proposal setiap OPD tersebut,” ungkapnya.
Dicontohkannya, provinsi Maluku sebagai penyelenggara HPN 2017 keciprat dana pusat sebesar Rp17 triliun. Lalu, Sumatera Barat (Sumbar) tuan rumah HPN 2018 memperoleh sebesar Rp24 triliun dan Provinsi Jawa Timur (Jatim) tuan rumah HPN 2019 sebesar Rp31 triliun.
“Inilah bentuk kontribusi HPN terhadap tuan rumah penyelenggara HPN,” tutupnya.
Untuk diketahui, dalam rakor penyelenggaraan HPN 2020 dan penentuan pelaksanaan HPN 2021, dihadiri oleh Ketua Dewan Pers, Muhamad Nuh, Ketua PWI pusat, Atal Sambiring, Ketua PWI se- Indonesia, Kadis Kominfo se-Indonesia dan Kadis Pariwisata se-Indonesia.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan
