MUNA, DETIKSULTRA.COM- Statemen Ketua DPD I Golkar Sultra, Ridwan Bae menyebut Rusman terancam tak dapat gunakan Golkar di Pilkada 2020 ditanggapi dingin oleh Rusman.
Rusman bilang, pernyataan pamannya itu harus diterjemahkan secara politis, karena mengandung makna yang sangat mendalam. Baginya, pernyataan itu bagian dari dinamika politik.
“Statemen itu bersayap dan membuka ruang untuk komunikasi lanjutan,” kata Rusman.
[artikel number=3 tag=”politik,muna”]
Selama ini, hubunganya dengan Ridwan sangat baik. Begitu juga dengan pengurus Golkar di tingkat kabupaten maupun provinsi. Apalagi, saat Pileg lalu, Ia membukakan ruang bagi Ridwan termasuk caleg-caleg Golkar di Muna.
“Saya pikir, wajarlah pak Ridwan buat statemen politik seperti itu,” ujarnya.
Saat ini, mantan Ketua DPRD Sultra enggan berspekulasi soal kecenderungan Ridwan yang tak memberinya restu menggunakan pintu Golkar. Toh, penetapan calon masih lama. Lagian, Golkar membuka pendaftaran, sama halnya memberi ruang baginya.
“Nanti kita lihat hasil akhirnya. Intinya, saya terus melakukan komunikasi bersama Golkar dan partai lainnya,” tutupnya.
Reporter : Naryo
Editor: Sumarlin
