KONAWE, DETIKSULTRA.COM – Seorang mahasiswa baru Unilaki, Kabupaten Konawe, melaporkan beberapa seniornya ke polisi karena dugaan tindakan penganiayaan. Korban yang juga pelapor berinisial SR merupakan mahasiswi kampus Unilaki.
SR melaporkan para seniornya ke Mako Polres Konawe pada Jumat (20/09/2024). Menurut pelapor, kejadian dugaan penganiayaan ini bermula pada Rabu (18/09/2024) sekitar pukul 15.00 Wita bertempat di area kampus Unilaki yang terletak di Kelurahan Lasosabila, Kecamatan Wawotobi, Kabupaten Konawe.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Konawe, AKP Abdul Aziz Husein Lubis mengatakan, laporan korban telah diterima dan sementara dilakukan penyelidikan.
“Laporannya sudah kami terima. Sementara kami lakukan penyelidikan. Kalau penyelidikannya sudah selesai nanti kami infokan lagi,” ujarnya saat dihubungi Minggu (22/09/2024).
Menurut laporan korban ke pihak kepolisian, saat itu dirinya sedang mengikuti ospek dan sedang menerima materi di dalam kelas. Namun saat itu ada seorang senior perempuan yang menyuruhnya untuk mengucapkan “kak Ainun saya tunggu di ruangan ospek”. Saat mengucapkan kata-kata tersebut, senior korban memvideokan hal tersebut.
Tidak lama kemudian, saat korban sedang berada di kelas, seniornya yakni A mengatakan “kenapa ko cari saya kurang ajar”. Namun korban hanya diam.
Kemudian A memukul kepala korban bagian kiri dan kanan tepatnya di bagian telinga dengan menggunakan sendal hak tinggi berwarna hitam milik pelaku sebanyak satu kali. Kemudian seniornya yang lain berjumlah tiga orang juga memukuli bagian kepala korban.
Kemudian pada hari Kamis (19/09/2024) sekira pukul 14.00 Wita di bendungan Ameroro, Desa Anggopiu, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, para pelaku melakukan aksi serupa dengan memukuli korban. Atas kejadian tersebut, korban melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. (bds)
Reporter: Mukhtar Kamal
Editor: Wulan