KONAWE UTARA, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) melaksanakan sosialisasi pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) guna mencegah penularan penyakit difteri.
Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan penyerahan bantuan sosial di Balai Desa Boenaga, Kecamatan Lasolo Kepulauan, bertujuan untuk penanggulangan dan pencegahan penularan penyakit difteri.
Diketahui penyakit difteri adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium, yang menyerang sistem pernapasan atas dan tenggorokan.
Kegiatan ini dihadiri Forkopimda Kabupaten Konawe Utara, perwakilan WHO (World Health Organization), Kementerian Kesehatan RI, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kemudian Kepala OPD se-Kabupaten Konawe Utara, Camat Lasolo Kepulauan, lurah se-Kecamatan Lasolo Kepulauan, serta tokoh masyarakat dan seluruh Masyarakat Lasolo Kepulauan
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Utara Nurjanah Effendi mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama untuk menekan angka kasus difteri.
Dalam Laporan Ketua Panitia diketahui bahwa berdasarkan data terakhir, sebelumnya ada 2 kasus difteri dengan jumlah kontak erat sebanyak 162 orang, 16 orang telah diambil sampel swabnya dengan hasil 1 orang swab tenggorokan positif difteri.
“Sebagai langkah awal telah diberikan antiserum pada 2 kasus tersebut dan pemberian profilaksis pada 353 orang di Desa Boenaga untuk mengurangi risiko penularan difteri. Untuk selanjutnya imunisasi massal ini akan dilaksanakan dalam 3 tahapan,” kata Nurjanah.
Sementara itu Bupati Konawe Utara Ruksamin dalam sambutannya menegaskan pihaknya mendukung penuh upaya penanggulangan difteri.
Menurutnya imunisasi sebagai upaya pencegahan harus lengkap. penguatan imunisasi rutin di seluruh wilayah Kabupaten Konawe Utara.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya yang mempunyai bayi dan anak-anak untuk melakukan imunisasi secara terjadwal ke puskesmas terdekat,” terangnya.
Sebab, hanya imunisasi DPT tersebut, kasus difteri ini dapat dicegah dan tentunya dengan pola hidup sehat dan selalu menjaga kebersihan lingkungan di manapun berada.
“Saya berharap Konawe Utara harus bebas dari penyakit difteri,” pungkasnya. (kjs)