KOLAKA, DETIKSULTRA.COM – Mengantisipasi membludaknya arus mudik pada H-7 lebaran, Dinas Perhubungan Kabupaten Kolaka melakukan penertiban terminal bayangan yang keberadaannya cukup meresahkan masyarakat.
Hal ini disiagakan untuk mengatisipasi melonjaknya penumpang arus mudik. Penertiban dilakukakan karena masih banyaknya sopir nakal yang berani parkir dan mengambil penumpang di luar terminal. Sehingga petugas perhubungan mengalami kesulitan mengatur penumpang yang berada di luar.
Penertiban dilakukan dalam rangka memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat untuk mengatisipasi kemungkinan adanya lonjakan jumlah penumpang yang biasanya dimulai tujuh hari menjelang idul fitri.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kolaka, Wardi, mengatakan, untuk mengatisipasi adanya terminal bayangan dan lonjakan penumpang, pihaknya melakukan penertiban dua kali dalam setahun, menjelang idul fitri dan tahun baru.
“Adapun tindakan yang kita lakukan dengan cara pembinaan kepada sopir nakal, memotivasi mereka agar kendaraan mereka yang diparkir di luar terminal, masuk ke terminal dan mengambil penumpang di dalam terminal. Itu untuk memudahkan koordinasi seberapa banyak penumpang yang ada dan seberapa banyak kendaraan yang dibutuhkan,” bebernya.
Adapun sanksi yang diberikan kepada sopir yang masih nekat melanggar aturan dan mengambil penumpang di luar terminal, belum diputuskan.
“Sanksinya belum kita putuskan dikarenakan masih dalam tahap pembinaan, yang bertujuan untuk memotivasi dan menyadarkan para sopir, dan tentunya kita akan lakukan secara terus menerus,” tandasnya.
Dirinya menjelaskan, pihaknya akan koordinasi dengan satuan kerja dan melibatkan berbagai instansi terkait guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat saat arus mudik dan arus balik lebaran.
“Kami telah berkoordinasi dengan sejumlah satuan kerja perangkat daerah seperti Kabalai Provinsi, Sabandar, Kabandara dan ASDP di kantor ASDP Pelabuhan,” tutupnya.
Reporter: Kasmin
Editor: Rani
