KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melakukan pembenahan Kali Kadia sebagai upaya memaksimalkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dengan melaksanakan pembersihan dan penataan di area Kali Kadia yang berlokasi di Jalan Antero Hamra.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, diikuti oleh kepala OPD, camat dan lurah lingkup Pemkot Kendari.
Asmawa menyebut, agenda ini merupakan tindak lanjut dari pembongkaran mandiri yang dilakukan oleh pedagang yang berada di Kali Kadia.
“Alhamdulillah dengan kesadaran tinggi sudah selesai, kemudian nanti akan kita lanjutkan dengan pembangunan dan penataan Kali Kadia ini,” jelasnya, Jumat (21/7/2023).
Lebih lanjut, penataan Kali Kadia saat ini tengah dalam proses oleh dinas terkait. Dirinya berharap Kali Kadia dapat menjadi RTH yang dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Ini cita-cita bersama kami di pemerintahan kota dan alhamdulillah mendapatkan juga dukungan dari berbagai stakeholder, forkopimda dan masyarakat,” imbuhnya.
Untuk itu, Pemerintah Kota Kendari berupaya tahun ini penataan Kali Kadia dapat berjalan dengan lancar, sehingga masyarakat dapat menikmati Kali Kadia sebagai ikon baru di Kota Kendari.
“Saya mohon dukungan kepada seluruh warga mari sama-sama kita bangun Kali Kadia ini sebagai suatu RTH di Kota Kendari ini,” tuturnya.
Sebagai ikon baru Kota Kendari, pemerintah bakal mengadakan event khusus yang berlokasi di Kali Kadia. Sehingga secara menyeluruh, Pj Wali Kota Kendari melibatkan ASN dalam pembenahannya, guna menanamkan rasa memiliki terhadap RTH ini kedepannya.
Berharap pembenahan ini bisa segera selesai agar masyarakat bisa segera dimanfaatkan secara bersama-sama, baik itu untuk rekreasi maupun olahraga, serta aktivitas positif lainnya.
“Kawasan ini merupakan milik masyarakat bukan sekelompok orang. Sejauh ini sudah bisa digunakan,” kata Asmawa.
Namun, tidak hanya Kali Kadia, penataan RTH dan ruang terbuka publik lainnya yang ada di Kendari pun akan dilakukan penataan. Dia pun berterima kasih atas keterlibatan masyarakat dalam pembenahan Kali Kadia.
“Kita akan memperindah wajah Kota Kendari sebagai Ibu Kota Sulawesi Tenggara. Kita ingin RTH seperti Kali Kadia menjadi ikon baru sekaligus menjadi lokasi masyarakat menyalurkan hobinya,” pungkas Asmawa. (ADV)
