BOMBANA, DETIKSULTRA.COM – Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (TRANTIBUM) Satpol PP Bombana, Andi Firman, membantah pemberitaan yang menyatakan Kantor Bupati Bombana telah dimasuki maling.
Andi Firman menjelaskan, kejadian itu berawal ketika salah seorang staf Sekretariat Daerah (Setda), AL, yang hendak masuk ke ruang kerja Bupati Bombana, terkejut saat melihat ruangan tidak terkunci.
[artikel number=3 tag=”maling,bombana”]
Karena panik, AL langsung menyampaikan ke petugas jaga yang berada di lantai bawah. AL menyampaikan bahwa ruangan bupati dibobol maling.
“Setelah kami cek, tidak ada pembobolan ruang kerja bupati. Hanya saja staf ini panik dan langsung memberitahukan anggota jaga. Barang-barang juga tidak ada yang hilang,” ungkap Andi Firman saat dikonfirmasi Detiksultra.com.
Mengenai bekas goresan di pintu ruangan, lanjut Andi Firman, menurutnya hal itu terjadi dikarenakan saat AL mengunci pintu, tidak benar-benar terkunci. Ketika didorong, menimbulkan goresan yang mirip bekas cungkilan.
“Jadi pintu yang dianggap anggota kami bekas cungkilan, itu adalah goresan kunci pintu yang tidak benar-benar terkunci, jadi intinya ini hanyalah kepanikan,” jelas Andi Firman.
Reporter: Arif
Editor: Rani