Aksi Pemkot Bersih-Bersih Sampah di Teluk Kendari Diapresiasi DPRD
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Ali Akbar apresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melaksanakan aksi bersih-bersih sampah di Teluk Kendari.
La Ode Ali Akbar pun mendukung upaya Pemerintah Kota Kendari menjaga lingkungan dan kebersihan Teluk Kendari, yang selama ini kebersihan Teluk Kendari semakin tak terjaga.
“Saya menilai rencana bersih-bersih sampah ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk menjaga keindahan, kebersihan dan keberlangsungan ekosistem yang ada di Teluk Kendari agar tidak tercemar limbah sampah,” ucap dia, Rabu (31/5/2023).
Ia tak lupa mengimbau masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam menjaga lingkungan, termasuk Teluk Kendari yang menjadi kebanggaan Kota Kendari. Terlebih ia mengingatkan masyarakat tidak membuang sampah sembarangan di Teluk Kendari.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk lebih menjaga lingkungan kita dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat, termasuk di Teluk Kendari. Tapi buanglah sampah di tempat yang telah disediakan,” jelasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Forkopimda melaksanakan rapat koordinasi tentang pelaksanaan bersih-bersih sampah di Teluk Kendari di Kantor Balai Kota, Senin 29 Mei 2023 lalu.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu sekaligus memberikan sejumlah bantuan dalam bentuk armada pengangkut sampah, serta personel yang bakal ditempatkan di masing-masing titik pembersihan teluk.
Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu menyebut, permasalahan sampah yang ada di Teluk Kendari ini telah menyebabkan kapal rusak karena sampah tersedot ke mesin kapal.
“Oleh karena itu kami mengundang semua pihak untuk bersama-sama merumuskan langkah taktis yang bisa dilakukan dalam membersihkan sampah di Teluk Kendari,” ucapnya saat rapat koordinasi.
Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri atau Kemendagri ini mengatakan, lokasi pembersihan Teluk Kendari terbagi 13 zona dengan titik awal adalah jembatan Teluk Kendari. Setiap zona bakal disediakan 6 unit perahu dengan total sekira 78 perahu.
“Diperkirakan jumlah personel yang bakal mengikuti kegiatan ini berjumlah 5.837 orang meliputi TNI, Polri, ASN, serta masyarakat dan lembaga pemerhati lingkungan,” jelasnya.
Ia menambahkan, terkait lokasi dan waktu pelaksanaan aksi bersih-bersih sampah, Pemerintah Kota Kendari bakal mengkoordinasikan terlebih dulu dengan Pemprov Provinsi dalam hal ini Gubernur Sultra. (Adv)