KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membentuk Pantia Khusus (Pansus) pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Kendari 2022.
Pembentukan Pansus LKPJ Wali Kota Kendari 2022 dilakukan melalui rapat paripurna internal, yang langsung dipimpin Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan, Senin 3 April 2023.
Hadir dalam rapat paripurna Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Kendari, Adriana Musaruddin, jajaran Sekretariat DPRD Kota Kendari dan perwakilan fraksi-fraksi.
Dalam paripurna tersebut, berdasarkan usulan fraksi anggota DPRD Kota Kendari, La Ode Azhar dipercaya menjadi Ketua Pansus LKPJ Wali Kota kendari 2022 didampingi Simon Mantong sebagai Wakil Ketua.
Anggota Pansus LKPJ Wali Kota Kendari 2022, Sahabuddin mengatakan jauh sebelum pembentukan pansus, tujuh fraksi yang ada di DPRD Kota Kendari diminta agar mengusulkan dua nama perwakilan untuk masuk dalam tim pansus.
Hal itu berdasarkan tata tertib (Tatib) DPRD Kota Kendari mengarahkan untuk masing-masing fraksi merekomendasikan dua nama anggotanya.
Adapun tujuh fraksi itu yaitu Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Nasional Demokrat (NasDem).
Kemudian Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Fraksi Demokrat Kebangkitan Indonesia yang terdiri dari tiga partai yakni Partai Demokrat, Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Keadilan Bangsa (PKB).
“Hasil pemaparan perwakilan fraksi-fraksi, mempercayakan Fraksi Golkar untuk memimpin Pansus LKPJ Wali Kota Kendari 2022,” ujar dia, Selasa (4/4/2023).
Untuk masa hari kerja, tim Pansus LKPJ Wali Kota Kendari 2022 diberikan waktu selama 30 hari atau satu bulan setelah dokumen LKPJ diserahkan ke tim pansus.
Dalam kurun waktu 30 hari itu, tim Pansus LKPJ Wali Kota Kendari 2022 akan bekerja menyelesaikan sebagaimana apa yang tertuang dalam LKPJ tersebut.
“Insyaallah kita maksimal 30 hari kerja mengenai progres pembahasan. Karena pekan depan kita sudah mulai menggelar rapat pembahasan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Pansus LKPJ Wali Kota Kendari, La Ode Azhar menjelaskan bahwa pembahasan LKPJ Wali Kota Kendari 2022, hanya berkutat pada program yang menjadi target pemerintah di tahun sebelumnya.
Nanti dalam pembahasan, tim Pansus LKPJ akan membedah satu persatu program pemerintahan terkait kinerja dan capaian.
“Ini memang setiap tahun dibentuk pansus LKPJ. Dan tahun ini, yang kita bedah ya LKPJ Wali Kota Kendari 2022 guna melihat capaian pemerintah secara menyeluruh,” katanya.
Terkait rapat pembahasan, La Ode Azhar menuturkan pihaknya akan terlebih dahulu melihat kondisi, kira-kira waktu yang tepat untuk menggelar rapat pembahasan itu kapan.
Dia juga mengatakan, tanpa melalui rapat pembahasan pun bisa dilakukan. Sebab yang terpenting bagaimana dokumen LKPJ dipelajari oleh masing-masing tim pansus.
Setelah itu, kemudian menghasilkan rekomendasi terhadap hasil evaluasi capaian kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari Tahun 2022.
“Saya sudah menyampaikan ke fraksi-fraksi untuk memasukan daftar masukan. Karena dari masukan itu, menghasilkan rekomendasi dari DPRD untuk ditindaklanjuti eksekutif (Pemkot),” jelasnya.
Menurutnya, efisiensi waktu pembahasan LKPJ Wali Kota Kendari 2022 ini, perlu dilakukan, mengingat Bulan April 2023 merupakan momen perayaan umat Islam yang akan dirangkaikan dengan cuti bersama.
Sehingga, dengan waktu yang tersisa, pihaknya menargetkan sebelum Hari Raya Idul Fitri, pembahasan dan rekomendasi hasil evaluasi capaian kinerja Pemkot Kendari dituntaskan.
Makanya tambah dia, pihaknya meminta kepada Sekretariat DPRD Kendari agar segera membagikan dokumen LKPJ Wali Kota Kendari 2022 terhadap masing-masing anggota pansus.
“Jadi walaupun teman-teman berada diluar daerah, itu bisa membuat catatan-catatan sebagai bahan masukan,” tukasnya (Adv).
