Disebut Tak Punya Kontribusi di Partai Golkar, Ini Jawaban Surunuddin Dangga
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemberian mandat oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar terhadap Surunuddin Dangga sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) Konawe Selatan (Konsel), menuai polemik.
Pasalnya, mandat DPP kepada Bupati Konsel itu, tidak disertai dukungan dari Komisariat Kecamatan (Komcat) Partai Golkar se-Konsel. Bahkan mereka menolak dan kecewa atas pemberian mandat tersebut.
Sebab mereka melihat selama ini, Surunuddin Dangga dianggap tak miliki kontribusi terhadap partai besutan Airlangga Hartarto itu.
Bahkan mereka menilai, seharusnya mandat DPP itu diberikan kepada Ketua DPRD Konsel, Irham Kalenggo, bukan ke Surunuddin Dangga. Karena selama ini, yang memiliki kontribusi besar terhadap partai Golkar di Konsel adalah Irham Kalenggo.
Jadi sangat wajar dan tepat ketika DPP Partai Golkar menunjuk Irham Kalenggo sebagai Bacabup Konsel.
Menyikapi munculnya polemik ini, Surunuddin Dangga pun angkat bicara.
Melalui Liaison Officer (LO), Nanang Supratman, mengatakan pernyataan Komcat Partai Golkar se-Konsel itu tidak memiliki dasar.
Menurutnya, selama ini mereka hanya melihat konstribusi itu hanya ada kepada Ketua DPD II Konsel saja. Padahal dibalik itu, kontribusi Surunuddin Dangga untuk partai berlambang pohon beringin itu tidak dapat ragukan lagi.
Dijelaskannya, dalam raihan kursi Golkar Konsel yang tadinya lima kursi di DPRD, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu, Golkar mampu mendongkrak dengan menambah satu kursi, sehingga jadi enam kursi.
Raihan itu pun lanjut Nanang Supratman, tidak lepas dari andil besar yang turut disumbangkan oleh Surunuddin Dangga untuk membawah Golkar Konsel menduduki pucuk pimpinan DPRD itu.
“Jika kita ingin berbicara masalah kontribusi, pak Surunuddin telah memberikan bantuan tunai untuk sejumlah Caleg Golkar. Bahkan uang saksi partai pun beliau turut digelontorkannya dalam rangka membantu memenangkan Golkar di Konsel,” ungkap dia, Rabu (25/3/2020).
“Jadi sangat aneh, jika ada pernyataan yang mengatakan pak Surunuddin tidak memiliki kontribusi untuk Partai Golkar. Saya pikir itu pernyataan keliru,” sambung Nanang.
BACA JUGA :
Selain itu, jika menilik kebelakang sumbangsih Surunuddin pada Pileg 2019 lalu di level DPR RI, DPRD Provinsi, dan Kabupaten/ Kota, boleh dikata merupakan kontribusi besar untuk partai.
Walaupun dari deretan Caleg yang diikuti oleh putra-putrinya hingga Nurlin Surunuddin (Istirnya) di Pileg kemarin, hanya Aksan Jaya Putra (AJP) dan Nurlin Surunuddin yang berhasil duduk di menjadi anggota DPRD Provinsi Sultra.
“Bisakah Ridwan Bae duduk di DPR RI kalau tidak ada sumbangsih suara dari Leni Andriani Surunuddin. Terus Herry Asiku duduk sebagai anggota DPRD Sultra, apakah juga tidak ada sumbangsih suara dari Adi Jaya Putra (AJP) untuk Dapil Konawe,” terangnya.
“Yang jelasnya, di Pileg 2019 lalu sumbangsih Surunuddin begitu besar. Hanya publik kan selama ini tidak tahu apa yang telah diberikan pak Surunuddin untuk partai,” lanjutnya.
Kemudian, lanjut dia di kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) ke -X DPD I Golkar Sultra yang baru saja dilaksanakan, Surunuddin Dangga juga turut berkontribusi dengan menyumbangkan dana untuk kegiatan tersebut.
“Apakah itu bukan bagian dari konstribusi pak Surunuddin untuk partai. Jadi kalau mau berbicara soal kontribusi dari Pak Surunuddin itu masih banyak, hanya kan tidak mungkin diumbar semuanya. Ini hanya untuk menjawab dari pernyataan Komcat,” terang dia.
Sehingga ditambahkannya, bahwa DPP Partai Golkar tidak salah lagi jika memberikan mandat kepada Surunuddin Dangga sebagai Bacabup di Konsel.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan