Penerapan Full Day School Hanya Bagi Sekolah yang Fasilitasnya Siap
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Penerapan program full day school atau lima hari sekolah, membutuhkan persiapan yang matang. Sehingga program tersebut hanya dilakukan oleh sekolah yang mampu baik di tingkat Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Menurut Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari, Sartini Sarita, pada dasarnya lima hari sekolah ini merupakan bagian dari program Kemendikbud dalam rangka penguatan pendidikan karakter (PPK) yang di dalamnya ada tiga kegiatan, yaitu intrakurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler.
“Namun, apabila sekolah belum memiliki sarana prasarana yang memadai, maka kami tidak bisa memaksakan. Karena penerapan program ini memang membutuhkan proses. Tapi, kalau ada sekolah yang dirasa sudah mampu, silahkan jalankan,” katanya Selasa (2/10/2018).
Selain itu, Sartini, menambahkan, sekolah yang menerapkan full day school ini harus sudah dipikirkan betul-betul oleh pihak sekolah, mengingat sekolah masih mempunyai banyak kekurangan sarana prasarana yang dapat menunjang program ini.
“Suda ada beberapa sekolah yang dijadikan piloting oleh Kemendikbud. Tentunya mereka sudah mengetahui persis kesiapan fasilitas di skolahnya,” tambahnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani