KOLAKA,DETIKSULTRA.COM – Polres Kolaka mengungkapkan hasil Operasi Patuh Anoa 2024 yang berlangsung dari tanggal 15 hingga 28 Juli 2024 dalam rilis pers yang digelar di Aula Kemitraan Polres Kolaka, Senin, 5 Agustus 2024.
Dari hasil operasi tersebut didapati
peningkatan signifikan dalam pelanggaran kendaraan roda 2 dan penurunan pada kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Kolaka.
Data yang dikumpulkan selama ini menunjukkan adanya kenaikan pelanggaran berkendara roda 2 pada usia remaja yakni pelajar di Kabupaten Kolaka dibandingkan tahun sebelumnya.
Kasat Lantas Polres Kolaka, Iptu Della Indah Lestari mengungkapkan bahwa selama operasi tersebut, tercatat sebanyak 103 pelanggaran lalu lintas baik motor maupun mobil
“Ada 103 pelanggar dalam Operasi Patuh Anoa 2024 ini, yakni 90 pelanggar dari kendaraan sepeda motor dan 13 pelanggar kendaraan mobil roda 4, atau naik 65% dari tahun 2023 kemarin,” jelas Della.
Ia menambahkan, operasi tersebut tidak hanya bertujuan untuk menindak pelanggar lalu lintas, tetapi untuk memberikan edukasi di sekolah-sekolah juga ke desa-desa guna masyarakat mengenal mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami berharap dengan adanya operasi ini, masyarakat menjadi lebih sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujarnya.
Adapun Pelanggar sepeda motor dalam usia yakni 16 sampai 22 tahun tertinggi melakukan pelanggaran. Operasi ini dilakukan di 2 wilayah di kabupaten Kolaka yang jenis pelanggaran terbanyak yakni knalpot brong dan lainnya.
Polres Kolaka berkomitmen untuk terus melakukan upaya-upaya preventif dan edukatif guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Polres Kolaka.
“Diharapkan masyarakat dapat bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib agar terciptanya masyarakat yang tertib berlalu lintas,” pungkasnya. (bds)
Reporter: Andi Lanto
Editor: Biyan
